Biak (Antaranews papua) - Persediaan beras untuk konsumsi masyarakat di wilayah kerja Perum Bulog sub divisi regional (subdivre) Kabupaten Biak Numfor, Papua, cukup untuk 10 bulan ke depan.

"Stok beras di gudang Bulog Biak saat ini mencapai 3.000 ton lebih. Kami juga tengah mendatangkan tambahan beras dalam perjalanan kapal laut sebanyak 1.500 ton dari Wajo, Sulawesi Selatan," kata Kepala Perum Bulog Subdivre Biak Amirullah ketika dihubungi di Biak, Kamis.

Ia mengatakan kebutuhan beras untuk menghadapi hari besar keagamaan Idul Adha 1439 H di Kabupaten Biak Numfor terpenuhi dengan aman.

Amirullah menyebut stok beras di gudang Bulog Biak untuk memenuhi kebutuan beras jatah PNS, prajurit TNI/Polri, bansos?beras sejahtera untuk penerima manfaat masyarakat miskin.

Persediaan beras di gudang Bulog Biak, menurut Amirullah, juga untuk pemenuhan kebutuhan cadangan pangan di wilayah Timur Indonesia khususnya warga di kawasan Teluk Saereri meliputi Biak, Yapen Kepulauan, Waropen dan kabupaten Supiori.

"Manajemen Perum Bulog subdivre Biak pastikan stok beras menjelang Idul Adha 1439 H sangat tersedia di pasaran," tutur Amirullah.

Disinggung penyalurasn rastra untuk penerima manfaat, menurut dia, sampai dengan semester pertama 2018 distribusi beras bantuan sosial non tunai rastra tetap berjalan lancar sesuai jadwal permintaan kepala distrik melalui organisasi perangkat daerah dinas sosial.

Berdasarkan data tahun 2018 sebanyak 448.031 keluarga penerima manfaat di Provinsi Papua mendapat pagu pembagian bantuan pangan non tunai program beras sejahtera sebesar 10 kilogram per keluarga.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2025