Jayapura (Antaranews Papua) - Manajemen PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Region XII Papua-Papua Barat menyatakan hingga Agustus 2018 telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp114 miliar untuk berbagai sektor perekonomian.

"Rp114 miliar KUR tersebut disalurkan kepada 1.657 kreditur di Provinsi Papua dan Papua Barat," ujar Regional CEO Bank Mandiri Region XII I Gede Raka Arimbawa, di Jayapura, Kamis.

Ia menjelaskan bahwa penyaluran KUR Bank Mandiri juga telah sesuai dengan amanah pemerintah yang mewajibkan minimal 50 persen KUR disalurkan ke sektor produksi yakni pertanian, perikanan, industri pengolahan, dan jasa produksi.

I Gede mengakui bila realisasi KUR di Papua dan Papua Barat masih berbanding jauh dengan penyalurannya secara nasional yang telah mencapai Rp11,83 triliun.

Namun, ia meyakini realisasi KUR di Papua dan Papua Barat bisa semakin meningkat menjelang akhir 2018 dan berharap hal tersebut bisa ikut mendorong peningkatan aktifitas ekonomi dari tingkatan paling bawah.

Sementara Kpala OJK Papua Misran Pasaribu sempat mengungkapkan hingga semester I 2018 penyaluran KUR di Papua mencapai Rp703,630 miliar atau 59 persen dari target tahunan.

"Target penyaluran KUR tahun ini untuk Papua adalah Rp1,186 triliun dan melihat dari capaian pada semeseter I, saya yakin target tersebut bisa tercapai," ujarnya.

Ia menyebut penyaluran KUR di papua masih didominasi untuk sektor perdagangan, dan persentasenya lebih dari 50 persen dari total realisasi.

Terkait dengan jenisnya, sebagian besar KUR di Papua disalurkan untuk KUR Kecil sebesar Rp386,967 miliar, sedangkan KUR Mikro Rp316,663 miliar.

Pewarta : Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024