Merauke (Antaranews Papua) - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1707-05/Merauke Sertu Bambang Sungkowo Jati membantu masyarakat Kampung Yaba Maru, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua, membangun jembatan yang menghubungkan jalan poros Tanah Miring dengan Puskesmas setempat, pada Jumat (21/9).
Sertu Bambang Sungkowo Jati mengatakan jembatan/gorong-gorong itu dibangun dengan pola gotong-royong masyarakat Kampung Yaba Maru.
Diharapkan pembangunan jembatan itu dapat memudahkan transportasi warga Kampung Yaba Maruyang selama ini harus melewati ruas jalan yang lebih jauh jika hendak berobat ke puskesmas.
Sutris selaku Ketua RT09 Kampung Yaba Maru mengatakan bahwa pembangunan jembatan/gorong-gorong ini menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD) TA. 2018 atas kesepakatan bersama warga Kampung Yaba Maru.
Dalam pelaksanaannya dikerjakan secara gotong-royong oleh warga setempat agar terjadi penghematan anggaran desa.
"Dengan adanya pendampingan dari Babinsa Koramil 1707-05/Merauke dapat memotivasi warga yang sedang membangun jembatan/gorong-gorong tersebut, dimana mereka lebih semangat dalam bekerja dan saya berharap agar pendampingan seperti ini kedepannya dapat terus dilakukan," ujar Sutris. (*/adv)
Sertu Bambang Sungkowo Jati mengatakan jembatan/gorong-gorong itu dibangun dengan pola gotong-royong masyarakat Kampung Yaba Maru.
Diharapkan pembangunan jembatan itu dapat memudahkan transportasi warga Kampung Yaba Maruyang selama ini harus melewati ruas jalan yang lebih jauh jika hendak berobat ke puskesmas.
Sutris selaku Ketua RT09 Kampung Yaba Maru mengatakan bahwa pembangunan jembatan/gorong-gorong ini menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD) TA. 2018 atas kesepakatan bersama warga Kampung Yaba Maru.
Dalam pelaksanaannya dikerjakan secara gotong-royong oleh warga setempat agar terjadi penghematan anggaran desa.
"Dengan adanya pendampingan dari Babinsa Koramil 1707-05/Merauke dapat memotivasi warga yang sedang membangun jembatan/gorong-gorong tersebut, dimana mereka lebih semangat dalam bekerja dan saya berharap agar pendampingan seperti ini kedepannya dapat terus dilakukan," ujar Sutris. (*/adv)