Timika (Antaranews Papua) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Mimika, Provinsi Papua, terus berupaya meningkatkan capaian imunisasi campak, rubella dan polio (MRP), salah satunya dengan melibatkan semua sektor.

Keterlibatan semua sektor dalam rangka peningkatan capaian imunisasi di Mimika tersebut diawali dengan pertemuan bersama antara Dinas Kesehatan dan pihak terkait seperti tokoh-tokoh agama, tokoh adat, para kepala Distrik, CHD PT. Freeport Indonesia, Biro Kesehatan LPMAK, Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Dinas Sosial di Timika, Senin.

Sekda Mimika, Ausilius You mengatakan bahwa seharusnya OPD dan para pihak terkait mendukung dan ambil bagian dalam program nasional imunisasi MRP di Mimika.

Sampai 14 Oktober 2018, cakupan imunisasi MRP di Mimika berdasarkan laporan 23 puskesmas sebanyak 62,44 persen atau sebanyak 34.639 anak dari total 55.749 anak usia sembilan - 15 tahun yang menjadi sasaran imunisasi.

Kepala Dinkes Mimika Alfred Dou mengatakan untuk mencapai target kekebalan komunitas yaitu 95 persen, butuh dukungan dari semua pihak yaitu salah satunya terkait dengan persoalan penolakan dari masyarakat yang berkaitan dengan halal atau haramnya vaksin yang digunakan sampai pada pengaruh informasi yang keliru di media sosial termasuk kendala trasnportasi untuk daerah pegunungan.

Data Dinas Pendidikan Mimika, total dari sebanya133 SD, baru 59 SD yang sudah melakukan imunisasi sedangkan 74 SD belum. Untuk tingkat SMP, baru 23 SMP yang sudah dilaksanakan imunisasi dan sebanyak 33 SMP yang belum.

Berdasarkan hasil pertemuan tersebut khusus pelaksana imunisasi di wilayah perkotaan dan pinggiran, para pemangku kepentingan akan berupaya untuk meningkatkan capaian dengan menggencarkan sosialisasi manfaat imunisasi MRP dan bahaya jika tidak dilakukan imunisasi termasuk persoalan halal atau haramnya vaksin yang akan dibantu oleh tim dan tokoh agama serta dinas pendidikan.

Sedangkan sosialisasi akan terus ditingkatkan seperti akan dilakukan di tempat ibadah usai ibadah maupun melalui media massa.

Alfred berharap agar dengan adanya komitmen bersama semua pihak itu, cakupan imunisasi MRP bisa mencapai sekurang-kurangnya 95 persen atau lebih sehingga generasi Mimika dapat terbebas dari penyakit akibat tidak dilakukan imunisasi yang menurutnya merupakan hak anak.

Pewarta : Jeremias Rahadat
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024