Surabaya (Antaranews Papua) - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Soetomo Surabaya, Jawa Timur menyebutkan sejak 2015 hingga 2018 pihaknya melayani sebanyak 65 pasien rujukan dari RSUD Jayapura, Papua.

Kepala Instalasi Kerjasama Pembiyaan Kesehatan RSUD Dokter Soetomo Surabaya Arshida Purwanti di Surabaya, Jumat mengatakan, total pasien yang dilayani selama empat tahun bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Papua (2015-2018) tercatat sebanyak 65 pasien orang asli Papua yang dirujuk dari RSUD Jayapura.

Arshida mengatakan pasien-pasien asal Papua yang dirujuk melalui RSUD Jayapura ke RSUD Dokter Soetomo Surabaya itu pengguna Kartu Papua Sehat (KPS) atau tidak, tidak terlalu menjadi perhatian, yang penting yaitu garansi `letter` atau ada jaminan pembayarannya.

"Jika pasien rujukan datang dengan hanya membawa KPS maka sulit untuk dilayani, karena KPS itu kan hanya berlaku di Papua," ujarnya.

KPS hanya berlaku di wilayah Papua karena dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi setempat.

Seperti daerah lain di Indonesia juga mengeluarkan kartu sehat untuk warganya, di antaranya kartu Jombang Sehat. Kartu itu hanya berlaku di Jombang, Jawa Timur.

Garansi lelter itu diterbitkan RSUD Jayapura yang menyebutkan bahwa pasien ini dirujuk atas biaya dari RSUD Jayapura.

"Jadi RSUD Jayapura yang membiayai pasien yang dirujuk kalau dulu Dinas Kesehatan yang membiayai pasien yang dirujuk," ujarnya.

Sebelumnya, tambah dia, Dinas Kesehatan Papua tidak mau melepas pembayaran pengklaiman tetap melaksanakan verifikasi. Namun entah mengapa, kini RSUD Jayapura yang menangani pembayaran pengklaiman pasien.

Pewarta : Musa Abubar
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024