Biak (ANTARA News Papua) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Biak Numfor, Papua, akan merekrut sebanyak 55 relawan demokrasi untuk meningkatkan tingkat kehadiran pemilih pada pemilu serentak, 17 April mendatang.

"Relawan demokrasi dibentuk untuk meningkatkan kualitas pemilu dengan melibatkan peran masyarakat dalam agenda pemilu dan demokrasi," kata Sekretaris KPU Kabupaten Biak Agus Filma di Biak.

Tugas lain relawan demokrasi untuk membantu KPU dalam menyosialisasikan Pemilu 2019 serta meningkatkan partisipasi pemilih.

Sasaran sosialisasi dan pendidikan pemilih yang dilakukan relawan demokrasi, kata Agus Filma, meliputi sepuluh basis pemilih untuk Pemilu 2019.

Ke-10 basis sasaran relawan demokrasi, yakni keluarga, pemilih pemula, pemilih muda, kelompok perempuan, penyandang disabilitas, pemilih berkebutuhan khusus, kaum marginal, komunitas, keagamaan, dan warga internet.

"Waktu pendaftaran relawan demokrasi di KPU Biak Numfor akan ditutup 21 Januari 2019," katanya.

Menyinggung masa kerja relawan demokrasi, Agus Filma menjelaskan bahwa mereka bertugas selama 3 bulan serta mendapat honorarirum sebesar Rp750 ribu/bulan.

Berdasarkan data KPU Biak Numfor angka partisipasi pemilih pada pilkada serentak, 27 Juni 2018, sebesar 61 persen dari target 70 persen.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024