Timika (ANTARA News Papua) - Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) Timika, Kabupaten Mimika, Papua menggelar pelatihan kurikulum 2013 kepada para guru di 10 sekolah yang tersebar di dua distrik pesisir.
Wakil Sekretaris Eksekutif bidang Pendidikan dan Kesehatan, Fabian Magal di Timika, Senin mengatakan kegiatan pelatihan kurikulum kepada para guru tersebut merupakan komitmen LPMAK dalam meningkatkan kapasitas para pendidik di wilayah itu.
Menurut Fabian, perubahan kurikulum menuntut semua guru, termasuk yang ada di wilayah pedalaman untuk mau mengikuti perubahan tersebut.
"Kami harapkan agar guru yang hadir dapat mengikut materi dengan baik sehingga dapat mengajar anak-anak dengan baik," kata Febian.
Ia juga berharap agar apa yang dipermelalui pelatihan tersebut dapat diterapkan dalam proses belajar mengajar di sekolah masing-masing. Selanjutnya anak didik di wilayah pedalaman dapat bersaing dengan anak-anak di wilayah kota.
Sementara itu, Direktur Pengawas Sekolah Wilayah Yayasan Pendidikan dan Persekolahan Katolik (YPPK) Tilemans, Jhon Giyai mengucapkan terima kasih kepada LPMAK yang terus memperhatikan pendidikan dalam hal ini untuk mendidik anak Amungme dan Kamoro.
"Secara khusus terima kasih karena telah memprakarsai kegiatan pelatihan ini," ucapnya.
Menurut Jhon, kegiatan tersebut sangat penting mengingat guru harus senantiasa mengasah kemampuan mereka. Selain itu pemilihan metode yang cocok bagi situasi anak didik setempat juga menjadi faktor penting lainnya.
Kegiatan pelatihan tersebut digelar selama tiga hari mulai Senin - Rabu di salah satu hotel di Timika dan diikuti sebanyak 30an guru dari SD milik YPPK Tilemans.
Wakil Sekretaris Eksekutif bidang Pendidikan dan Kesehatan, Fabian Magal di Timika, Senin mengatakan kegiatan pelatihan kurikulum kepada para guru tersebut merupakan komitmen LPMAK dalam meningkatkan kapasitas para pendidik di wilayah itu.
Menurut Fabian, perubahan kurikulum menuntut semua guru, termasuk yang ada di wilayah pedalaman untuk mau mengikuti perubahan tersebut.
"Kami harapkan agar guru yang hadir dapat mengikut materi dengan baik sehingga dapat mengajar anak-anak dengan baik," kata Febian.
Ia juga berharap agar apa yang dipermelalui pelatihan tersebut dapat diterapkan dalam proses belajar mengajar di sekolah masing-masing. Selanjutnya anak didik di wilayah pedalaman dapat bersaing dengan anak-anak di wilayah kota.
Sementara itu, Direktur Pengawas Sekolah Wilayah Yayasan Pendidikan dan Persekolahan Katolik (YPPK) Tilemans, Jhon Giyai mengucapkan terima kasih kepada LPMAK yang terus memperhatikan pendidikan dalam hal ini untuk mendidik anak Amungme dan Kamoro.
"Secara khusus terima kasih karena telah memprakarsai kegiatan pelatihan ini," ucapnya.
Menurut Jhon, kegiatan tersebut sangat penting mengingat guru harus senantiasa mengasah kemampuan mereka. Selain itu pemilihan metode yang cocok bagi situasi anak didik setempat juga menjadi faktor penting lainnya.
Kegiatan pelatihan tersebut digelar selama tiga hari mulai Senin - Rabu di salah satu hotel di Timika dan diikuti sebanyak 30an guru dari SD milik YPPK Tilemans.