Biak (ANTARA) - Bupati Kabupaten Biak Numfor, Papua, Herry Ario Naap, berharap perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara tahun ini bukan sekedar perayaan seremonial semata tetapi menjadi momentum dalam introspeksi diri untuk menuju Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang profesional, modern dan terpercaya (promoter).
"Saya harapkan peringatan hari Bhayangkara menjadi momentum introspeksi untuk peningkatan pelayanan Polri kepada masyarakat dalam mewujudkan stabilitas Kamtibmas yang aman dan kondusif," ujar Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap pada upacara hari Bhayangkara ke-73 di Lapangan Cenderawasih Biak, Rabu.
Saat membacakan amanat Presiden Joko Widodo, Bupati Biak Herry Naap mengatakan, kejahatan lintas negara seperti terorisme, perdagangan narkotika, perdagangan orang dan kejahatan siber, jangan sampai terjadi di negara kita.
Ia mengharapkan penanganan berbagai kejahatan yang mengganggu ketertiban sosial seperti konflik sosial, kerusuhan massa dan unjuk rasa anarkis harus di antisipasi personel Polri.
"Pengamanan berbagai kekayaan negara harus dijaga agar tidak hilang seperti pencurian kayu di hutan dan ikan di laut," imbuh Bupati Herry Naap mengutip amanat tertulis Presiden Jokowi.
Bupati Herry Naap menegaskan, kejahatan terhadap kekayaan negara seperti ilegal loging ilegal fishing dan tindak korupsi harus dicegah dan diberantas sesuai hukum yang berlaku.
Dia berharap, kinerja sinergitas antara Polri dan TNI sejauh ini sudah baik terutama dalam mengamankan Pemilu 2019, Asian Games, Asian Para Games, dan IMF 2018-2019.
"Jajaran prajurit anggota TNI dan Polri agar senantasa tetap meningkatkan kesipsiagaan untuk mengawal ancaman karena tantangan ke depan semakin kompleks, kejahatan konvensional yang meresahkan masyarakat harus terus dijadikan perhatian,'ujarnya.
Peringatan HUT Bhayangkara 2019 di Kabupaten Biak Numfor ditandai dengan acara panjat pohon pinang serta pemberian nasi tumpeng dari Kapolres Biak AKBP Mada Indra Laksanta kepada anggota tertua Ipda Hamsi dan anggota termuda Bripda Melianus Basik-basik diberikan Ketua Bhayangkari Polres Biak Ibu Mada Indra Laksanta.
"Saya harapkan peringatan hari Bhayangkara menjadi momentum introspeksi untuk peningkatan pelayanan Polri kepada masyarakat dalam mewujudkan stabilitas Kamtibmas yang aman dan kondusif," ujar Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap pada upacara hari Bhayangkara ke-73 di Lapangan Cenderawasih Biak, Rabu.
Saat membacakan amanat Presiden Joko Widodo, Bupati Biak Herry Naap mengatakan, kejahatan lintas negara seperti terorisme, perdagangan narkotika, perdagangan orang dan kejahatan siber, jangan sampai terjadi di negara kita.
Ia mengharapkan penanganan berbagai kejahatan yang mengganggu ketertiban sosial seperti konflik sosial, kerusuhan massa dan unjuk rasa anarkis harus di antisipasi personel Polri.
"Pengamanan berbagai kekayaan negara harus dijaga agar tidak hilang seperti pencurian kayu di hutan dan ikan di laut," imbuh Bupati Herry Naap mengutip amanat tertulis Presiden Jokowi.
Bupati Herry Naap menegaskan, kejahatan terhadap kekayaan negara seperti ilegal loging ilegal fishing dan tindak korupsi harus dicegah dan diberantas sesuai hukum yang berlaku.
Dia berharap, kinerja sinergitas antara Polri dan TNI sejauh ini sudah baik terutama dalam mengamankan Pemilu 2019, Asian Games, Asian Para Games, dan IMF 2018-2019.
"Jajaran prajurit anggota TNI dan Polri agar senantasa tetap meningkatkan kesipsiagaan untuk mengawal ancaman karena tantangan ke depan semakin kompleks, kejahatan konvensional yang meresahkan masyarakat harus terus dijadikan perhatian,'ujarnya.
Peringatan HUT Bhayangkara 2019 di Kabupaten Biak Numfor ditandai dengan acara panjat pohon pinang serta pemberian nasi tumpeng dari Kapolres Biak AKBP Mada Indra Laksanta kepada anggota tertua Ipda Hamsi dan anggota termuda Bripda Melianus Basik-basik diberikan Ketua Bhayangkari Polres Biak Ibu Mada Indra Laksanta.