Biak (ANTARA) - Bupati Biak Numfor, Papua, Herry Ario Naap mengatakan sejauh ini situasi kamtibmas di wilayahnya masih sangat kondusif usai adanya aksi demo damai masyarakat asli Papua menolak perlakuan rasisme kepada mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang, Jatim beberapa waktu lalu.
"Pemkab Biak Numfor akan menyampaikan aspirasi tuntutan pernyataan sikap masyarakat Forum Peduli Keadian dan Deklarasi Masyarakat Paguyuban Nusantara kepada Gubernur Papua Lukas Enembe di Jayapura dan Presiden Joko Widodo di Jakarta," ujar Bupati Biak Numfor menanggapi situasi kamtibmas di Biak, Jumat.
Ia mengakui, waktu pengiriman berkas aspirasi tuntutan penolakan rasisme dan menuntut proses hukum bagi pelaku rasisme kepada Gubernur Papua masih menunggu kesediaan waktu Gubernur Lukas Enembe.
Bupati Herry Naap mengajak semua elemen masyarakat nusantara dan warga asli Papua di Kabupaten Biak Numfor untuk menjaga situasi kamtibmas yang sangat kondusif sehingga dapat menjamin pelayanan program pembangunan, pemerintahan dan kemasyarakatan.
Menyinggung rencana pertemuan dengan Presiden Joko Widodo para bupati/wali kota dan gubernur Papua serta tokoh agama hingga tokoh adat di Jakarta, menurut Herry Naap, rencana pertemuan sudah ada informasinya dari media massa atas undangan Presiden Jokowi namun untuk undangan resminya hingga saat ini belum ada.
"Hanya saja sampai saat ini saya belum mendapat radiogram dari Mendagri dan Pemprov Papua terkait dengan rencana pertemuan dengan Presiden Jokowi di Jakarta untuk membahas penyampaian aspirasi masyarakat asli Papua di Biak," ujarnya.
Bupati mengharapkan, warga Biak Numfor untuk mempertahankan keadaan situasi kamtibmas tetap aman, damai dan kondusif sehingga menunjang kelancaran pelayanan kepada masyarakat Biak dan sekitarnya.
Sementara itu, aktivis LSM Biak Simon Rumaropen mengatakan, hingga Jumat berbagai kegiatan masyarakat Biak Numfor berlangsung normal mulai dari perkantoran, sekolah, bank dan pusat keramaian.
"Saya sudah pantau berbagai aktivitas warga di Biak, ya sampai Jumat sore pukul 16.35 WIT situasinya normal dan lancar," ujarnya.
Hingga, Jumat pukul 17.00 WIT beragam kegiatan warga seperti angkutan umum, pasar, bandara, pelabuhan dan pertokoan sudah buka normal melayani kebutuhan keseharian masyarakat Biak.
"Pemkab Biak Numfor akan menyampaikan aspirasi tuntutan pernyataan sikap masyarakat Forum Peduli Keadian dan Deklarasi Masyarakat Paguyuban Nusantara kepada Gubernur Papua Lukas Enembe di Jayapura dan Presiden Joko Widodo di Jakarta," ujar Bupati Biak Numfor menanggapi situasi kamtibmas di Biak, Jumat.
Ia mengakui, waktu pengiriman berkas aspirasi tuntutan penolakan rasisme dan menuntut proses hukum bagi pelaku rasisme kepada Gubernur Papua masih menunggu kesediaan waktu Gubernur Lukas Enembe.
Bupati Herry Naap mengajak semua elemen masyarakat nusantara dan warga asli Papua di Kabupaten Biak Numfor untuk menjaga situasi kamtibmas yang sangat kondusif sehingga dapat menjamin pelayanan program pembangunan, pemerintahan dan kemasyarakatan.
Menyinggung rencana pertemuan dengan Presiden Joko Widodo para bupati/wali kota dan gubernur Papua serta tokoh agama hingga tokoh adat di Jakarta, menurut Herry Naap, rencana pertemuan sudah ada informasinya dari media massa atas undangan Presiden Jokowi namun untuk undangan resminya hingga saat ini belum ada.
"Hanya saja sampai saat ini saya belum mendapat radiogram dari Mendagri dan Pemprov Papua terkait dengan rencana pertemuan dengan Presiden Jokowi di Jakarta untuk membahas penyampaian aspirasi masyarakat asli Papua di Biak," ujarnya.
Bupati mengharapkan, warga Biak Numfor untuk mempertahankan keadaan situasi kamtibmas tetap aman, damai dan kondusif sehingga menunjang kelancaran pelayanan kepada masyarakat Biak dan sekitarnya.
Sementara itu, aktivis LSM Biak Simon Rumaropen mengatakan, hingga Jumat berbagai kegiatan masyarakat Biak Numfor berlangsung normal mulai dari perkantoran, sekolah, bank dan pusat keramaian.
"Saya sudah pantau berbagai aktivitas warga di Biak, ya sampai Jumat sore pukul 16.35 WIT situasinya normal dan lancar," ujarnya.
Hingga, Jumat pukul 17.00 WIT beragam kegiatan warga seperti angkutan umum, pasar, bandara, pelabuhan dan pertokoan sudah buka normal melayani kebutuhan keseharian masyarakat Biak.