Jayapura (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Papua kembali mengelar Fstival Kopi 2019 yang dipusatkan di Jayapura pada 21-23 Nopember 2019.

Kepala BI Papua Naek Tigor Sinaga di Jayapura, Selasa mengatakan, festival kopi digelar untuk meningkatkan budaya minum kopi sekaligus meningkatkan akses pasar kopi sebagai komoditas asli Papua yang semakin dikenal di tingkat regional hingga internasional.

Selama festival kopi berlangsung akan memamerkan produk kopi Papua yang ditampilkan di 40 stand serta akan dilakukan workshop tentang latte art dan manual brew dengan nara sumber Aris yang merupakan kurator kopi PT.Sarinah.

Melalui diskusi tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman petani kopi guna meningkatkan kualitas kopinya, kata Sinaga seraya menambahkan, dalam mendukung pelaksanaan PON 2020 akan dilakukan launching kopi dan dihimbau kepada pelaku kopi untuk memasang logo PON pada produknya.

Dikatakan, selama pelaksanaan festival kopi juga dilaksanakan kompetisi latte art dan manual brew yang diikuti 34 barista terbaik Papua dengan menghadirkan juri tingkat nasional yakni Muhammad Aga (peringkat pertama Indonesia Barista Championship 2018 dan perwakilan Indonesia untuk World Barista Championship).

Kemudian Clarissa Eunike (profesional barista dan juri Indonesia coffee Event), Rendy Anugrah (peringkat 2 Inonesia Brewers Championship), Ryan Wibawa (peringkat 1 Indonesia Brewers Cup 2018) , Cindy Marta (juri tersetifikasi nasional) dan Izman Ramdhan (latte art trainer).

"Dalam festival itu juga akan dilakukan lelang terhadap kopi hasil petani dari berbagai wilayah di Papua seperti dari Wamena, Dogiai, Lanny Jaya, Ambaidiru, Pegunungan Bintang, Yahukimo dan Tolikara," kata Naek Sinaga.

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024