Jayapura (ANTARA) - Manajemen Perum Bulog Papua dan Papua Barat menyatakan ketersediaan bahan pokok berupa beras, gula pasir, tepung terigu dan minyak goreng untuk kebutuhan selama puasa Ramadhan hingga hari raya lebaran Idul Fitri mendatang telah terpenuhi dengan aman hingga beberapa bulan ke depan.

"Bahkan untuk Kanwil Bulog di lain daerah juga sudah menyiapkan kebutuhan daging sapi dan kerbau keperluan lebaran," ungkap Kepala Wilayah Perum Bulog Papua dan Papua Barat Sopran Kenedy menjawab ANTARA dalam keterangan tertulis, Selasa.

Sopran Kenedy mengatakan, sedangkan untuk gula pasir masih dalam tahapan penyediaan raw sugar atau gula mentah untuk bahan baku Gula Kristal Putih (GKP).

Untuk stok beras dimiliki Bulog saat ini, menurut Sopran, tersedia sebanyak 29.769 ton dan dalam waktu dekan akan ada penambahan sebanyak 6.000 ton beras.

"Saya harapkan pada hari besar keagamaan memasuki bulan puasa dan hari raya stok bahan pokok dimiliki Kanwil Bulog Papua dan Papua Barat dapat memenuhi permintaan masyarakat dengan aman," katanya.

Pantauan Antara, hingga Selasa (17/3) permintaan kebutuhan bahan pokok seperti beras, gula pasir, tepung terigu, minyak goreng masih melimpah di pasaran karena stok cukup terpenuhi di pedagang.

Harga gula pasir dijual bervariasi untuk kemasan biasa Rp16.000/kg, tepung terigu Rp12 ribu/kg, minyak goreng tergantung mereka berkisar Rp17.000/liter untuk jenis Bimoli dan beras premium Rp14.500 hingga Rp15.500/kg tergantung merek.
 

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024