Wamena (ANTARA) - Penyambungan jaringan listrik dari PT.PLN Wamena di Kabupaten Jayawijaya ke dua kabupaten pemekaran sudah mendekati 50 persen.

Kepala PLN Area Wamena Robert Mofu melalui telepon selulernya, Senin, mengatakan dua kabupaten itu adalah Mamberamo Tengah (Mamteng) dan Tolikara.

"Dalam tahun ini kita baru STO listrik yang ada di Tolikara dan Mamteng. Itu sudah hampir 50 persen," katanya.

PLN mengupayakan akhir tahun 2020 jaringan listrik ke dua kabupaten yang dimekarkan dari kabupaten induk Jayawijaya itu sudah terhubung agar masyarakat di sana bisa menikmati listrik PLN.

"Muda-mudahan kita bisa jadikan hadiah natal bagi mereka tahun ini," katanya.

Di tengah mewabahnya virus corona, PLN Wamena tetap mengupayakan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

"Jadi teman-teman tetap bekerja tetapi mengutamakan keselamatan sesuai anjuran pemerintah misalnya menggunakan masker dan lain-lain," katanya.

Dalam mendukung kebijakan presiden terkait pencegahan Corona, PLN Wamena juga memberikan token listrik gratis dan diskon selama tiga bulan bagi pelanggannya, terhitung sejak April, Mei dan Juni.

Token gratis dan diskon ini akan diberikan bagi 1.060 pelanggan listrik berkapasitas 450 VA dan 900 VA subsidi yang tersebar di Jayawijaya.

Rincian penerima listrik terbagi menjadi 450 VA sekitar 1.000 pelanggan dan 900 VA subsidi sekitar 60 pelanggan.

"Yang mendapat listrik gratis, 450 VA itu 100 persen dan 900 VA subsidi itu 50 persen," katanya.

Listrik gratis dan diskon di PLN Wamena ini tidak dinikmati oleh masyarakat di Kabupaten Yalimo yang masuk wilayah kerja PLN Wamena, karena tidak ada pelanggan yang menggunakan listrik berkapasitas 450 VA dan 900 VA di sana.

"Setelah di data pelanggan kita, Yalimo pelanggannya semua 1300 KCA, jadi dia tidak masuk, sebab yang dapat subsidi itu 450 dan 900," katanya.

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024