Magetan (ANTARA) - Sebanyak 92 anggota Kepolisian Resor (Polres) Magetan, Jawa Timur menjalani rapid test atau tes cepat untuk mendeteksi kemungkinan paparan virus corona jenis baru COVID-19, dengan hasil satu anggota di antaranya dinyatakan reaktif.
Kepala Bidang Dokkes Polda Jatim Kombes Pol drg Triawan Marsudi mengatakan test cepat tersebut diprioritaskan bagi anggota yang terlibat langsung dalam pengamanan di Desa Temboro atau Ponpes Al-Fatah Temboro, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan.
"Total ada 92 anggota Polres Magetan yang menjalani rapid test. Dari jumlah itu ada satu anggota yang hasilnya reaktif, sedangkan lainnya negatif," ujar Kombes Pol drg Triawan Marsudi di sela kegiatan tes di Mapolres Magetan, Rabu.
Terhadap anggota yang hasilnya reaktif tersebut, langsung menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Bayangkara Nganjuk. Yang bersangkutan juga akan dilakukan tes "swab" untuk memastikan apakah positif terinfeksi Corona atau negatif.
Selain itu, tim medis dari Dokkes Polda Jatim juga melakukan rapid test terhadap anggota keluarga polisi yang reaktif tersebut, yaitu istri dan kedua anaknya.
"Alhamdulillah, untuk hasil rapid test istri dan kedua anaknya menunjukkan hasil non reaktif," kata Kombes Pol Triawan.
Pihaknya berpesan kepada anggota kepolisian untuk mentaati protokol kesehatan yang berlaku. Utamanya bagi yang bertugas melakukan pengamanan di daerah yang merupakan zona merah COVID-19, seperti Magetan, dan khususnya Desa Temboro.
Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Magetan mencatat, jumlah pasien positif COVID-19 di Magetan saat ini mencapai 33 orang.
Dari jumlah tersebut, delapan di antaranya telah sembuh, satu meninggal dunia, dan sisanya sebanyak 24 pasien dirawat di berbagai lokasi. Mulai RSUD dr Soedono Madiun, RSUD dr Sayidiman Magetan, dan Ponpes di Temboro.
Kepala Bidang Dokkes Polda Jatim Kombes Pol drg Triawan Marsudi mengatakan test cepat tersebut diprioritaskan bagi anggota yang terlibat langsung dalam pengamanan di Desa Temboro atau Ponpes Al-Fatah Temboro, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan.
"Total ada 92 anggota Polres Magetan yang menjalani rapid test. Dari jumlah itu ada satu anggota yang hasilnya reaktif, sedangkan lainnya negatif," ujar Kombes Pol drg Triawan Marsudi di sela kegiatan tes di Mapolres Magetan, Rabu.
Terhadap anggota yang hasilnya reaktif tersebut, langsung menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Bayangkara Nganjuk. Yang bersangkutan juga akan dilakukan tes "swab" untuk memastikan apakah positif terinfeksi Corona atau negatif.
Selain itu, tim medis dari Dokkes Polda Jatim juga melakukan rapid test terhadap anggota keluarga polisi yang reaktif tersebut, yaitu istri dan kedua anaknya.
"Alhamdulillah, untuk hasil rapid test istri dan kedua anaknya menunjukkan hasil non reaktif," kata Kombes Pol Triawan.
Pihaknya berpesan kepada anggota kepolisian untuk mentaati protokol kesehatan yang berlaku. Utamanya bagi yang bertugas melakukan pengamanan di daerah yang merupakan zona merah COVID-19, seperti Magetan, dan khususnya Desa Temboro.
Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Magetan mencatat, jumlah pasien positif COVID-19 di Magetan saat ini mencapai 33 orang.
Dari jumlah tersebut, delapan di antaranya telah sembuh, satu meninggal dunia, dan sisanya sebanyak 24 pasien dirawat di berbagai lokasi. Mulai RSUD dr Soedono Madiun, RSUD dr Sayidiman Magetan, dan Ponpes di Temboro.