Gowa (ANTARA) - Wakil Bupati Gowa, Sulawesi Selatan, Abd Rauf Malaganni turun langsung ke lapangan karena ingin memastikan penyaluran bantuan sosial berupa paket kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) tepat sasaran dan sesuai data.

"Kami hanya ingin pastikan jika warga yang terdata dan sesuai kriteria yang dapatkan sembakonya, bukan karena dekat sama pejabat atau penyalurnya," ujar Abd Rauf Malaganni di Gowa, Minggu.

Ia mengatakan, beberapa warga miskin baik yang diketahuinya ataupun tidak, dikunjunginya untuk memastikan paket sembako tersebut. Walaupun dirinya hanya mengunjungi secara acak.

Warga yang dikunjunginya adalah warga miskin di beberapa kecamatan seperti Kecamatan Somba Opu dan Pallangga.

Wabup Gowa mengatakan penyaluran paket sembako ini menjadi hal yang sangat penting untuk mendukung kesuksesan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Gowa yang akan dimulai Senin, 4 Mei 2020.

PSBB yang direncanakan akan diterapkan dilaksanakan selama 14 hari ke depan atau hingga 18 Mei 2020 sambil melihat efektivitas pemutusan rantai penularan COVID-19 tersebut.

"Kita sudah turunkan tim gabungan untuk mengawal ketat pendistribusian sembako ke penerima manfaat. Kami juga ingin memastikan kalau penerima bantuan ini memang betul-betul layak, termasuk memastikan tidak ada yang menerima bantuan ganda atau doubel," katanya.

Karaeng Kio sapaan akrabnya juga meminta masyarakat yang ingin berkerja sama dengan mematuhi segala aturan saat pelaksanaan PSBB. Termasuk berkomitmen beraktivitas di rumah selama 14 hari penuh.

"Kita berharap penerima bantuan dari pemerintah ini mulai besok betul-betul tinggal di rumah, apalagi jika tidak ada hal yang sangat penting. Kalau pun terpaksa harus keluar agar memakai masker, menjaga jarak dan rajin cuci tangan di air yang mengalir," tegasnya.

Ia juga berharap pelaksanaan PSBB Kabupaten Gowa dapat berjalan dengan lancar dan sukses agar mata rantai penyebaran COVID-19 dapat segera terputus sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasa.

Sementara itu, salah satu warga Desa Jenetallasa, Kecamatan Pallangga, Awaluddin usia menerima bantuan mengaku sangat bersyukur.

Menurutnya bantuan tersebut sangat membantu untuk memenuhi kehidupan pangan mereka dan keluarga selama masa karantina atau PSBB.

"Alhamdulillah sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari pemerintah ini. Termasuk saya pribadi yang terkena dampak dari adanya virus corona," terang Awaluddin yang kesehariannya sebagai driver ojek online ini.

Dalam kunjungan tersebut Wabub didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Taufik Mursad, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Muh Asrul, Kepala Dinas Sosial Syamuddin Bidol, Kabag Pemerintahan Subakir, Camat Somba Opu Agussalim dan Camat Pallangga Taufik M Akib.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024