Timika (ANTARA) - Rumah Sakit Tembagapura yang berada di kawasan area pertambangan PT Freeport Indonesia di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, mengisolasi dan merawat 50 pasien COVID-19.
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Pemkab Mimika Reynold Ubra di Timika, Sabtu, mengatakan secara keseluruhan jumlah pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan dan isolasi di rumah sakit di Mimika sebanyak 77 orang.
Selain di RS Tembagapura, pasien lainnya kini dirawat dan diisolasi di RSUD Mimika sebanyak 17 orang dan tujuh orang lainnya dirawat dan diisolasi di Shelter Wisma Atlet Timika sebagai satelit dari RSUD Mimika.
"Sampai saat ini jumlah kasus COVID-19 aktif sebanyak 77 kasus dari jumlah keseluruhan sebanyak 97 kasus COVID-19 di Kabupaten Mimika," kata Reynold.
Reynold terus mengimbau warga setempat untuk tetap tinggal di rumah dan meminimalisasi aktivitas di luar rumah guna mencegah penularan COVID-19.
"Gambaran banyaknya jumlah orang dengan status ODP dan OTG di Mimika di mana lebih dari 95 persen yang melakukan isolasi mandiri di rumah menjadi informasi kepada masyarakat agar tetap tinggal di rumah, menggunakan masker apabila keluar rumah dan secara rutin melakukan enam langkah mencuci tangan pakai sabun pada air mengalir," imbaunya.
Pada Sabtu ini, katanya, ditemukan delapan orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) baru yang dilaporkan oleh berbagai fasilitas kesehatan di Mimika. Dengan demikian terjadi penambahan jumlah PDP yang dipantau dari 107 menjadi 115 orang.
Dari jumlah itu, sebanyak 81 PDP sedang diisolasi oleh tim rumah sakit di Mimika yaitu di RS Tembagapura sebanyak 54 orang, RS Mitra Masyarakat sebanyak 17 orang, RSUD Mimika sebanyak delapan orang dan Wisma Atlet Timika sebanyak dua orang.
Sementara sisanya sebanyak 34 orang PDP melakukan isolasi mandiri di rumah
Adapun jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang dipantau juga mengalami penambahan dari 464 orang menjadi 489 orang.
Sebanyak 25 ODP baru ditemukan oleh sejumlah Puskesmas di Kota Timika dan sekitarnya serta berdasarkan hasil penelusuran kontak oleh tim penyelidikan epidemologi Dinkes Mimika.
Sedangkan jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) juga bertambah empat orang sehingga saat ini berjumlah total menjadi 930 orang.
Dari banyaknya jumlah OTG itu, yang menjalani isolasi di Shelter Wisma Atlet Timika hanya 48 orang, sementara sisanya yaitu sebanyak 882 orang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Pasien sembuh dari kasus COVID-19 di Mimika hingga saat ini sebanyak 17 orang, sementara pasien meninggal sebanyak tiga orang.
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Pemkab Mimika Reynold Ubra di Timika, Sabtu, mengatakan secara keseluruhan jumlah pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan dan isolasi di rumah sakit di Mimika sebanyak 77 orang.
Selain di RS Tembagapura, pasien lainnya kini dirawat dan diisolasi di RSUD Mimika sebanyak 17 orang dan tujuh orang lainnya dirawat dan diisolasi di Shelter Wisma Atlet Timika sebagai satelit dari RSUD Mimika.
"Sampai saat ini jumlah kasus COVID-19 aktif sebanyak 77 kasus dari jumlah keseluruhan sebanyak 97 kasus COVID-19 di Kabupaten Mimika," kata Reynold.
Reynold terus mengimbau warga setempat untuk tetap tinggal di rumah dan meminimalisasi aktivitas di luar rumah guna mencegah penularan COVID-19.
"Gambaran banyaknya jumlah orang dengan status ODP dan OTG di Mimika di mana lebih dari 95 persen yang melakukan isolasi mandiri di rumah menjadi informasi kepada masyarakat agar tetap tinggal di rumah, menggunakan masker apabila keluar rumah dan secara rutin melakukan enam langkah mencuci tangan pakai sabun pada air mengalir," imbaunya.
Pada Sabtu ini, katanya, ditemukan delapan orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) baru yang dilaporkan oleh berbagai fasilitas kesehatan di Mimika. Dengan demikian terjadi penambahan jumlah PDP yang dipantau dari 107 menjadi 115 orang.
Dari jumlah itu, sebanyak 81 PDP sedang diisolasi oleh tim rumah sakit di Mimika yaitu di RS Tembagapura sebanyak 54 orang, RS Mitra Masyarakat sebanyak 17 orang, RSUD Mimika sebanyak delapan orang dan Wisma Atlet Timika sebanyak dua orang.
Sementara sisanya sebanyak 34 orang PDP melakukan isolasi mandiri di rumah
Adapun jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang dipantau juga mengalami penambahan dari 464 orang menjadi 489 orang.
Sebanyak 25 ODP baru ditemukan oleh sejumlah Puskesmas di Kota Timika dan sekitarnya serta berdasarkan hasil penelusuran kontak oleh tim penyelidikan epidemologi Dinkes Mimika.
Sedangkan jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) juga bertambah empat orang sehingga saat ini berjumlah total menjadi 930 orang.
Dari banyaknya jumlah OTG itu, yang menjalani isolasi di Shelter Wisma Atlet Timika hanya 48 orang, sementara sisanya yaitu sebanyak 882 orang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Pasien sembuh dari kasus COVID-19 di Mimika hingga saat ini sebanyak 17 orang, sementara pasien meninggal sebanyak tiga orang.