Timika (ANTARA) - Jabatan Kabag Ops Polres Mimika diserahterimakan dari AKP Andhyka Aer kepada penggantinya AKP Dionisius Vox Dei Paron Helan bertempat di Lapangan Mako Polres Mimika Jalan Agimuga Mile 32, Distrik Kuala Kencana, Selasa (30/6)
AKP Andhyka Aer yang telah bertugas selama satu tahun 10 bulan di Polres Mimika mendapat promosi tugas sebagai Kepala Seksi Intel Air pada Subditgakkum Ditpolair Polda Papua.
Adapun AKP Dionisius Vox Dei Paron Helan sebelumnya menjabat Kasat Reskrim Polres Nabire dan juga pernah menjabat Kasat Reskrim Polres Mimika pada 2017-2018.
Bersamaan dengan itu, juga berlangsung serah terima jabatan tujuh pejabat lainnya di lingkungan Polres Mimika yaitu Kasat Reskrim dari AKP Muhammad Burhanuddin Yusuf Hanafiah kepada AKP Hermanto yang sebelumnya menjabat Kapolsek Tembagapura, Kasat Resnarkoba dari Iptu Sugarda AB Trenggono kepada AKP Mansyur.
Selanjutnya Kasat Lantas dari AKP Viky Pandu Widya Permana kepada Iptu Devrizal, Kapolsek Kuala Kencana dari Iptu Yulius Hari Katang kepada Iptu Yakobus Sera Ayatandi, Kapolsek Tembagapura dijabat Ipda Eduarius Edison, Kapolsek Mimika Barat Jauh dijabat oleh Iptu Y Louis Maryen dan Kapolsek Kawasan Bandara Mozes Kilangin Timika dijabat oleh Ipda Andi Batilu.
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengucapkan terima kasih atas pengabdian para pejabat yang mendapatkan promosi jabatan baru di tempat lain selama bertugas di Polres Mimika.
"Terima kasih kepada AKP Andhyka Aer, sebagai Kabag Ops beliau hampir tidak pernah mengenal waktu turun di lapangan karena lebih mementingkan urusan dinas ketimbang kepentingan pribadi dan keluarga. Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Iptu Sugarda sebagai Kasat Resnarkoba berhasil melakukan pengungkapan dalam skala besar pembuatan minuman keras beralkohol jenis sopi di Mimika. Ini mungkin pengungkapan yang terbesar diantara Polres-Polres yang lain," kata AKBP Era Adhinata.
Kapolres meminta para pejabat yang baru segera beradaptasi dengan lingkungan tugas yang baru.
Apalagi sebagian besar pejabat yang baru dilantik tersebut sebelumnya pernah bertugas di Polres Mimika.
"Saya yakin rekan-rekan mampu mengatasi kendala dan permasalahan yang ada di Mimika karena mereka sudah mengenal betul karakteristik masyarakat Mimika. Segera lakukan tugas terutama untuk menghadapi kejadian-kejadian menonjol di lapangan," ujar AKBP Era Adhinata.
Mantan Kabag Ops Polres Mimika AKP Andhyka Aer mengaku mendapat penugasan khusus dari Waka Polda Papua Brigjen Polisi Yakobus Marjuki saat hendak berangkat tugas ke Mimika.
"Saat saya dipercayakan menjabat Kabag Ops Polres Mimika baru selesai kegiatan Pilkada di Mimika dan akan memasuki Pemilu Legislatif dan Pilpres. Bapak Waka Polda berpesan kepada saya, tidak boleh ada Kantor KPU, Kantor Bawaslu dan kantor-kantor pemerintah yang terbakar di Mimika selama proses pemilu. Berkat dukungan pimpinan dan semua rekan-rekan, ternyata tugas itu bisa kami laksanakan dengan baik," katanya.
Sementara Iptu Yulius Hari Katang yang mendapat promosi tugas sebagai Kanit I Sitatib Subditgakkum Ditlantas Polda Papua mengakui pengalaman tugasnya yang cukup panjang di Detasemen B Brimob Polda Papua di Timika, Kapospol Kwamki Lama dan Kapolsek Kuala Kencana banyak menguras energi lantaran tingginya konflik antarkelompok warga di wilayah tersebut.
Salah satu kasus terbesar yang dihadapi Iptu Yulius Hari Katang yaitu penyerangan pusat perkantoran PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada 30 Maret lalu yang menewaskan seorang pekerja berkewarganegaraan Selandia Baru, Graeme Thomas Wall.
AKP Andhyka Aer yang telah bertugas selama satu tahun 10 bulan di Polres Mimika mendapat promosi tugas sebagai Kepala Seksi Intel Air pada Subditgakkum Ditpolair Polda Papua.
Adapun AKP Dionisius Vox Dei Paron Helan sebelumnya menjabat Kasat Reskrim Polres Nabire dan juga pernah menjabat Kasat Reskrim Polres Mimika pada 2017-2018.
Bersamaan dengan itu, juga berlangsung serah terima jabatan tujuh pejabat lainnya di lingkungan Polres Mimika yaitu Kasat Reskrim dari AKP Muhammad Burhanuddin Yusuf Hanafiah kepada AKP Hermanto yang sebelumnya menjabat Kapolsek Tembagapura, Kasat Resnarkoba dari Iptu Sugarda AB Trenggono kepada AKP Mansyur.
Selanjutnya Kasat Lantas dari AKP Viky Pandu Widya Permana kepada Iptu Devrizal, Kapolsek Kuala Kencana dari Iptu Yulius Hari Katang kepada Iptu Yakobus Sera Ayatandi, Kapolsek Tembagapura dijabat Ipda Eduarius Edison, Kapolsek Mimika Barat Jauh dijabat oleh Iptu Y Louis Maryen dan Kapolsek Kawasan Bandara Mozes Kilangin Timika dijabat oleh Ipda Andi Batilu.
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengucapkan terima kasih atas pengabdian para pejabat yang mendapatkan promosi jabatan baru di tempat lain selama bertugas di Polres Mimika.
"Terima kasih kepada AKP Andhyka Aer, sebagai Kabag Ops beliau hampir tidak pernah mengenal waktu turun di lapangan karena lebih mementingkan urusan dinas ketimbang kepentingan pribadi dan keluarga. Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Iptu Sugarda sebagai Kasat Resnarkoba berhasil melakukan pengungkapan dalam skala besar pembuatan minuman keras beralkohol jenis sopi di Mimika. Ini mungkin pengungkapan yang terbesar diantara Polres-Polres yang lain," kata AKBP Era Adhinata.
Kapolres meminta para pejabat yang baru segera beradaptasi dengan lingkungan tugas yang baru.
Apalagi sebagian besar pejabat yang baru dilantik tersebut sebelumnya pernah bertugas di Polres Mimika.
"Saya yakin rekan-rekan mampu mengatasi kendala dan permasalahan yang ada di Mimika karena mereka sudah mengenal betul karakteristik masyarakat Mimika. Segera lakukan tugas terutama untuk menghadapi kejadian-kejadian menonjol di lapangan," ujar AKBP Era Adhinata.
Mantan Kabag Ops Polres Mimika AKP Andhyka Aer mengaku mendapat penugasan khusus dari Waka Polda Papua Brigjen Polisi Yakobus Marjuki saat hendak berangkat tugas ke Mimika.
"Saat saya dipercayakan menjabat Kabag Ops Polres Mimika baru selesai kegiatan Pilkada di Mimika dan akan memasuki Pemilu Legislatif dan Pilpres. Bapak Waka Polda berpesan kepada saya, tidak boleh ada Kantor KPU, Kantor Bawaslu dan kantor-kantor pemerintah yang terbakar di Mimika selama proses pemilu. Berkat dukungan pimpinan dan semua rekan-rekan, ternyata tugas itu bisa kami laksanakan dengan baik," katanya.
Sementara Iptu Yulius Hari Katang yang mendapat promosi tugas sebagai Kanit I Sitatib Subditgakkum Ditlantas Polda Papua mengakui pengalaman tugasnya yang cukup panjang di Detasemen B Brimob Polda Papua di Timika, Kapospol Kwamki Lama dan Kapolsek Kuala Kencana banyak menguras energi lantaran tingginya konflik antarkelompok warga di wilayah tersebut.
Salah satu kasus terbesar yang dihadapi Iptu Yulius Hari Katang yaitu penyerangan pusat perkantoran PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada 30 Maret lalu yang menewaskan seorang pekerja berkewarganegaraan Selandia Baru, Graeme Thomas Wall.