Jayapura (ANTARA) -  Sekitar 800-an orang eks peserta seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2018 yang tidak tembus tes melakukan aksi protes anarkistis di Keppi, ibukota Kabupaten Mappi, Selasa.

Kapolres Mappi AKBP Cosmos Jeujanan kepada Antara, Selasa mengakui, sekitar 800 pendemo sejak pukul 07.00 WIT mengawali aksi di kantor BKD Mappi dan melakukan pengrusakan. 
 
 Kapolres AKBP Cosmos mengatakan, dari kantor badan kepegawaian daerah, para pendemo yang menolak hasil penerimaan CPNS berjalan kaki menuju ke kantor Bupati Mappi dan kembali melakukan pengrusakan. 
 
"Bahkan pendemo juga melakukan pengrusakan didalam kantor bupati termasuk ruang kerja dan meminta agar CPNS hanya diisi orang asli Papua,"aku AKBP Cosmos.
 
 Diakui Kapolres, saat ini situasi kamtibmas di Kabupaten Mappi sudah relatif kondusif setelah Bupati Mappi Kristosimus Agawemu ketemu para pendemo. 
 
Sekitar pukul 11.30 WIT pendemo membubarkan diri dan situasi kamtibmas berangsur kondusif. 
 
"Belum dapat dipastikan berapa besar kerugian akibat kerusakan yang dilakukan pendemo," aku Kapolres Mappi AKBP Cosmos Jeujanan yang dihubungi dari Jayapura. 

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024