Wamena (ANTARA) - Aviasi yang melayani penerbangan penumpang pesawat udara ke dan dari Wamena di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua mulai mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang jelang akhir tahun 2020.

Manajer Trigama Air Wamena Michael Biduri di Wamena,  Senin, mengatakan pihaknya sudah mengajukan penambahan penerbangan kepada pemkab sebab selama pandemi COVID-19, pemerintah membatasi jumlah operasional maskapai ke wilayah itu.

"Memang ada rencana penerbangan tambahan namun baru sebatas pengajuan. Sementara yang saat ini berjalan, untuk penerbangan dari Wamena itu setiap hari ada. Tapi kalau dari Jayapura ke Waena itu setiap Senin, Kamis dan Jumat, ini dalam masa pandemi COVID-19," katanya.

Ia mengatakan jika pengajuan disetujui maka penerbangan Trigana dari Jayapura ke Wamena bisa dilakukan setiap hari dengan durasi dua hingga tiga kali penerbangan dalam sehari.

"Pengajuan penerbangan kali ini, hampir sama dengan penerbangan normal sebelum adanya COVID-19. Namun karena situasi COVID-19 sehingga kita butuh persetujuan dari Pemkab Jayawijaya," katanya.

Sebelum adanya pandemi COVID-19 dan pembatasan jumlah maskapai pengangkut penumpang, setiap jelang akhir tahun terjadi lonjakan penumpang karena sebagian besar penumpang dari delapan kabupaten se-pegunungan tengah Papua, rata-rata melalui Bandara Wamena di Jayawijaya.

"Kita akan lihat lagi, dengan pandemi COVID-19 ini apakah masyarakat akan tetap melakukan liburan ke luar atau tetap membatasi liburnya di Wamena. Namun kami sudah memperhitungkan bahwa menjelang Desember pasti ada lonjakan penumpang," katanya.

Dengan jenis pesawat ATR yang memiliki kapasitas angkut terbatas, ditambah pembatasan jumlah penerbangan, pihak Trigana tidak yakin bisa mengakomodir seluruh penumpang yang hendak bepergian pada akhir tahun.

"Untuk jumlah calon penumpang yang mendaftar untuk keluar atau masuk ke Jayawijaya, kami belum tahu pasti karena itu tergantung dari surat izin keluar dan masuk yang dikeluarkan Tim COVID-19 Jayawijaya," katanya.


 

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024