Jayapura (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua menyebut volume muat barang khusus di pelabuhan Jayapura pada November 2020 tercatat sebesar 13.140 ton atau meningkat 8,96 persen dibandingkan Oktober 2020 yang sebesar 12.059 ton.

Kepala BPS Provinsi Papua Adriana Helena Carolina di Jayapura, Rabu, mengatakan sedangkan di Pelabuhan Merauke, volume muat barang tercatat sebesar 5.508 ton atau meningkat 40,69 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 3.915 ton. 

"Dari dua pelabuhan tersebut, volume barang yang dimuat pada November 2020 tercatat sebesar 18.648 ton atau meningkat 16,74 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 15.974 ton di Bumi Cenderawasih," katanya.

Menurut Adriana, untuk volume barang yang dimuat pada Januari-November 2020 sebesar 187.684 ton meningkat 45,76 persen bila dibandingkan dengan Januari-November 2019 yang sebesar 128.759 ton. 

"Hal tersebut dipengaruhi oleh meningkatnya volume barang yang dimuat di Pelabuhan Jayapura sebesar 28,78 persen dan di Pelabuhan Merauke sebesar 101,11 persen," ujarnya.

Dia menjelaskan sedangkan untuk volume barang yang dibongkar pada November 2020 sebesar 141.651 ton atau meningkat 12,72 persen dibanding bulan sebelumnya yang sebesar 125.664 ton. 

"Untuk di Pelabuhan Jayapura, volume bongkar barang pada November 2020 tercatat sebesar 109.455 ton atau naik 16,53 persen dibandingkan Oktober 2020 yang sebesar 93.928 ton, di mana Pelabuhan Merauke, volume bongkar barang tercatat sebesar 32.196 ton atau naik 1,45 persen," katanya lagi.

Dia menambahkan untuk Pelabuhan Jayapura dan Pelabuhan Merauke pada Januari-November 2020 sebesar 1.237.296 ton atau menurun satu persen bila dibandingkan Januari-November 2019 yang sebesar 1.249.851 ton.
 

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024