Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 33 warga Kota Jayapura Provinsi Papua dari berbagai elemen baik itu pejabat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tenaga kesehatan maupun wartawan menerima vaksin COVID-19, Sabtu.
Sebelumnya Jumat (15/1) sebanyak 20 orang di vaksin di RSUD Jayapura termasuk Pangdam XBII Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono.
Penyuntikan vaksin diawali Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru, Kapolresta Jayapura Kota Kombes Gustav Urbinas,Kepala Dinas Kesehatan dr Nyoman Antari, dan lainnya yang memenuhi persyaratan kesehatan.
Kadinkes Kota Jayapura dr Nyoman Antari kepada ANTARA di Jayapura mengakui, awalnya ada 40 orang yang terdaftar untuk menerima vaksin namun tujuh orang tidak bisa menerima vaksin karena tensinya di atas rata-rata.
Memang ada tujuh peserta yang tidak bisa divaksin karena saat ditensi ternyata tinggi, kata dr Antari seraya mengaku seusai divaksin ada salah satu peserta yang mengalami rasa dingin ditubuhnya.
Kemungkinan yang bersangkutan ketakutan setelah disuntik namun setelah dicek tensi dan kadar oksigen dalam darah semuanya normal dan beberapa saat kemudian kondisinya juga stabil.
"Sampai Sabtu petang kondisi penerima vaksin stabil," ungkap dr Antari seraya mengaku dirinya juga sudah menerima vaksin COVID-19.
Salah satu wartawan yang menerima vaksin COVID-19 Laksa Mahendra mengaku tidak ada gejala seusai menerima vaksin.
"Alhamdulillah kondisi saya stabil, " aku Laksa yang merupakan koresponden TV Antara di Jayapura.
Kota Jayapura mendapat jatah vaksin buatan Sinovac sebanyak 3.464 vaksin dan saat ini terdapat 143 orang vaksinator.
Sebelumnya Jumat (15/1) sebanyak 20 orang di vaksin di RSUD Jayapura termasuk Pangdam XBII Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono.