Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 2.035 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mengikuti apel pagi di pekan  ketiga Januari 2021 dalam penerapan kebiasaan baru..

Selama pandemi COVID-19, sekitar 7.000 ASN di lingkungan Pemprov Papua melaksanakan apel pagi hanya diikuti perwakilan dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Dari pantauan di lapangan, ASN yang mengikuti apel berbaris dengan jarak sesuai protokol kesehatan (prokes) dan menggunakan masker.

Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Doren Wakerkwa di Jayapura, Senin, mengatakan setelah tiga bulan tidak melaksanakan apel karena kondisi serta masa libur Natal dan Tahun Baru, akhirnya dapat melaksanakan apel perdana ini.

"Banyak hal yang harus kita selesaikan setelah libur panjang, sehingga pada bulan-bulan selanjutnya apel pagi akan kembali diaktifkan, baik di halaman Kantor Gubernur Dok II Jayapura maupun Kantor Otonom Kotaraja," katanya.

Dia menjelaskan dengan adanya vaksin, setiap ASN yang memenuhi persyaratan kesehatan harus divaksin agar risiko terpapar COVID-19 lebih kecil.

"Vaksinasi ini lebih diutamakan bagi yang belum terpapar COVID-19, namun kini masih diprioritaskan tenaga kesehatan. Ke depan semua kalangan masyarakat harus divaksin," ujarnya.

Pihaknya berharap setelah ada vaksin, penyebaran virus corona dapat segera ditangani dan kehidupan dapat kembali normal meskipun tetap harus menjalankan protokol kesehatan secara disiplin.

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024