Wamena (ANTARA) - Sejumlah instansi yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat mulai menyurati Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua untuk mendapatkan pelayanan pemberian vaksin COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan Jayawijaya dokter Willy Mambieuw ketika dihubungi, Rabu, mengatakan permintaan pemberian vaksin dari berbagai dinas terkait sementara ini masih diproses dinas kesehatan.
"Minggu depan kita lakukan pelayanan bagi SKPD,TNI/Polri. Jadi ada yang sudah menyurat, itu yang kita mau fokus lagi kepada mereka. Surat yang sudah masuk itu dari KPPN, Kodim, DPRD, perizinan,"katanya.
Willy Mambieuw mengatakan saat ini masih tersedia stok vaksin dari 1.200 yang pernah dikirim pada tahap pertama.
Diakui, vaksin ini yang nantinya digunakan untuk melayani permintaaan yang telah diajukan berbagai instansi tersebut dan vaksin ini semua gratis,.
Ia mengatakan jika ada masyarakat Jayawijaya sudah bersedia untuk divaksin maka mereka bisa datang ke puskesmas.
"Lebih bagus lagi kalau masyarakat yang datang ke puskesmas supaya yang lain bisa lihat bahwa vaksinasi aman dan tidak harus lagi kita sosialisasi lama-lama karena sudah ada yang menjadi contoh," katanya.
Willy Mambieuw juga mengatakan saat ini sedang dilakukan pendistribusian vaksin dari Jayapura ke Jayawijaya namun dirinya belum menerima informasi pasti terkait jumlah vaksin yang sudah masuk ke gudang.
Kepala Dinas Kesehatan Jayawijaya dokter Willy Mambieuw ketika dihubungi, Rabu, mengatakan permintaan pemberian vaksin dari berbagai dinas terkait sementara ini masih diproses dinas kesehatan.
"Minggu depan kita lakukan pelayanan bagi SKPD,TNI/Polri. Jadi ada yang sudah menyurat, itu yang kita mau fokus lagi kepada mereka. Surat yang sudah masuk itu dari KPPN, Kodim, DPRD, perizinan,"katanya.
Willy Mambieuw mengatakan saat ini masih tersedia stok vaksin dari 1.200 yang pernah dikirim pada tahap pertama.
Diakui, vaksin ini yang nantinya digunakan untuk melayani permintaaan yang telah diajukan berbagai instansi tersebut dan vaksin ini semua gratis,.
Ia mengatakan jika ada masyarakat Jayawijaya sudah bersedia untuk divaksin maka mereka bisa datang ke puskesmas.
"Lebih bagus lagi kalau masyarakat yang datang ke puskesmas supaya yang lain bisa lihat bahwa vaksinasi aman dan tidak harus lagi kita sosialisasi lama-lama karena sudah ada yang menjadi contoh," katanya.
Willy Mambieuw juga mengatakan saat ini sedang dilakukan pendistribusian vaksin dari Jayapura ke Jayawijaya namun dirinya belum menerima informasi pasti terkait jumlah vaksin yang sudah masuk ke gudang.