Bandarlampung (ANTARA) - Atlet panahan putri Lampung tetap melakukan latihan mandiri di lapangan panahan PPLP di Kompleks Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim, Bandarlampung, guna menghadapi PON XX Papua pada 2-15 Oktober 2021.

Trio srikandi panahan Lampung Suci Dwi Megasari, Mesra Ayuni dan Feni di bawah pengawasan para pelatihnya terus melakukan ratusan kali bidikan ke target berjarak 70 meter.

"Latihan dilakukan secara rutin setiap hari kecuali hari Minggu," kata atlet panahan Lampung Mesra Ayuni, di Bandarlampung, Kamis.

Ia mengatakan saat ini atlet dalam kondisi sehat dan akan terus berusaha menjaga protokol kesehatan dengan baik.

Yuni yakin secara beregu tim putri Lampung akan membuktikan bahwa di PON nanti bisa tampil maksimal dan dapat mengulang prestasi pada kejuaraan panahan di Kepulauan Riau beberapa bulan lalu.

Pada Kejuaraan Panahan di Kepulauan Riau tersebut, Trio Srikandi ini berhasil mengalahkan unggulan-unggulan di beregu putri, seperti atlet PON dari Jawa Tengah dengan memperoleh medali emas.

Puryoto, Pelatih Kepala Tim Panahan Lampung mengatakan prestasi yang diraih di Kepri beberapa waktu lalu menjadi acuan untuk melakukan perbaikan dari beberapa kelemahan.

"Ya kalau mengacu pada penampilan mereka terakhir di Kepulauan Riau bulan lalu, maka kami cukup yakin bisa berprestasi lebih baik di PON Papua nanti. Karena kami mendapatkan pengalaman yang baik, setelah mampu mengalahkan tim dari Jateng yang menjadi unggulan dan belakangan prestasinya makin menanjak," ujar Puryoto.

Ia mengingatkan bahwa saat ini tetap melakukan persiapan untuk PON Papua dengan latihan yang semakin berat.

"Mendekati PON makin berat latihannya, dan diharapkan penampilan terbaik mereka nanti di PON Papua, dan mampu menjadi yang terbaik tentunya. Soal target medali emas, saya masih optimistis dapat diraih," tambahnya.

Pewarta : Agus Wira Sukarta
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024