Wamena (ANTARA) - Personel TNI AU di Lanud Marthen Indey Wamena, Provinsi Papua tidak mengabaikan kegiatan kemanusiaan bagi masyarakat yang menghadapi situasi sulit pandemi COVID-19.

"Kegiatan kemanusiaan yang dilakukan tetap memperhatikan protokol pencegahan virus itu,"ungkap Pjs Komandan Lanud Marthen Indey Wamena Letkol Pnb M Pandu Adi S di Wamena, Kamis.

Ia, mengatakan kegiatan kemanusiaan dalam rangka hari Bhakti TNI AU yang dilakukan di antaranya donor darah serta pemberian bantuan sembilan bahan pokok kepada warga.

"Kalau donor darah itu kita laksanakan di RSUD dan pembagian  sembako, kebetulan kemarin ada Idul Adha juga kita bagi-bagi cuma kita fokus ke pesantren di Welesi, itu kita kirimkan ke sana," katanya.

Letkol Pandu Adi mengatakan donor darah dan pemberian sembako tetap ketat menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

"Bansos itu kita kirimkan langsung dengan mengurangi kita berinteraksi sesuai dengan arahan Panglima TNI untuk kita melaksanakan 5 M. Kan 3 sudah biasa dilakukan, ditambah dua yaitu mengurangi mobilitas dan mengurangi interaksi," katanya.

TNI AU Lanud Marthen Indey Wamena juga memfasilitasi penerbangan bagi pengungsi Yalimo yang hendak ke luar daerah itu karena situasi politik di sana tidak memungkinkan mereka terus bertahan.

Pergeseran pengungsi Yalimo ini sudah melalui koodinasi dengan pemerintah daerah dan tetap memperhatikan prosedur pencegahan corona.

Diakuinya, sejak kerusuhan para pengungsi Yalimo datang ke Jayawijaya, dan arahan dari panglima jajaran TNI AU juga untuk membantu jika ada permintaan dari bupati.

"Kan tugas kami adalah untuk mendukung pemerintah daerah. Itu sudah sekitar 150 orang yang digeser ke Jayapura dengan dasar permintaan dari bupati," katanya.


Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024