Biak (ANTARA) - Satuan TNI/Polri di wilayah Kodim 1708/Biak Numfor menggencarkan layanan serbuan vaksinasi untuk warga Biak guna mencegah penyebaran COVID-19.

Bekerja sama dengan Denkesyah, Rumah Sakit Angkatan Udara, Rumah sakit Angkatan Laut Dan Poliklinik Polres Biak melaksanakan kegiatan serbuan vaksinasi bagi masyarakat umum Kota Biak dan sekitarnya.

Komandan Kodim 1708/Biak Numfor Letkol Inf Arif Setiyono dalam keterangan diterima, Senin, menjelaskan kegiatan serbuan vaksinasi merupakan bentuk dukungan TNI/Polri terhadap pemerintah dalam upaya penanganan COVID-19 dengan target suntik vaksin minimal 1.000 orang.

“Sasaran pada hari ini 500 orang untuk vaksin satu dan 500 orang untuk vaksin kedua khususnya bagi masyarakat Kota Biak Numfor dan sekitarnya,” kata Dandim.

Dandim Letkol Inf Arif Setiyono mengatakan, telah menerima 1.567 vial vaksin atau 15.670 dosis vaksin untuk tahap pertama dosis pertama.

Kemudian di tahap kedua, menerima 2.000 vial atau untuk 20.000 orang masyarakat.

“Untuk saat ini kami koordinasikan dengan Dinas Kesehatan yang ada di Kota Biak. Peruntukannya untuk masyarakat umum, remaja berusia 12-18 tahun dan mahasiswa/mahasiswi perguruan tinggi serta para kepala suku Biak (mananwir),”jelas Dandim.

Sedangkan pelaksanaannya serbuan vaksinasi telah disiapkan tenaga kesehatan dari TNI/Polri.

"Kegiatan serbuan vaksinasi TNI/Polri juga sudah dilakukan sebelumnya yang menyasar pegawai dinas, karyawan rumah makan, dan karyawan cafe, batik, dan sebagainya,"tambahnya.

Dandim 1708/Biak Numfor Letkol Inf Arif Setiyono berharap, dengan adanya vaksinasi masyarakat sudah memiliki sistem imun yang baik sebagai penangkal diri.

"Untuk menghadapi ancaman virus corona warga diminta tetap menjaga protokol kesehatan secara ketat meskipun sudah divaksinasi. Semua ini untuk peningkatan Imun masyarakat, sehingga lebih kuat dan sehat," harap Dandim.

Sementara itu, Kadistrik Biak Kota Jeheskel Randongkir mengapresiasi pelaksanaan serbuan vaksinasi TNI/Polri karena animo masyarakat yang mengikuti vaksin sangat tinggi.

“Dengan diadakannya serbuan vaksinasi ini, masyarakat bisa terlindungi dari bahaya penularan virus corona. Jika pun terinfeksi virus COVID-19 masyarakat tidak sampai mengalami gejala berat,” kata Kadistrik.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024