Boven Digoel (ANTARA) - Prajurit TNI Kodim 1711/BVD membantu percepatan vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) di Kampung Mawan, Distrik Mandobo, Kabupaten Boven Digoel, Papua dalam upaya mencegah penularan virus Corona di wilayah setempat.
Komandan Kodim 1711/BVD Letkol CZI Daniel Panjaitan dalam keterangan diterima, Selasa, mengungkapkan saat ini wabah COVID-19 mengalami peningkatan yang signifikan dalam hal penyebarannya di seluruh penjuru Nusantara.
"Dampak negatif yang ditimbulkan COVID-19 sangat mempengaruhi kehidupan sosial, perekonomian, dan kesehatan masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah perbatasan RI-PNG yang berada di Kabupaten Boven Digoel," ujar Komandan Kodim 1711/BVD Letkol Daniel Panjaitan
Dia mengatakan, Kodim 1711/BVD sebagai satuan komando kewilayahan sudah mengambil langkah dan upaya konkret melalui jajaran koramil untuk mendukung pemerintah daerah dalam rangka mempercepat penanganan penyebaran virus Corona di wilayah Boven Digoel.
"Upaya dan langkah ini, sudah diimplementasikan secara langsung di lapangan oleh para babinsa dengan mensosialisasikan prokes COVID-19 kepada masyarakat serta membantu dan mendampingi petugas kesehatan, salah satu bentuk dukungan saat ini adalah pelaksanaan serbuan vaksinasi serta menjaga pos siaga COVID-19 di wilayah Distrik Jair," ujar Dandim.
Letkol Panjaitan menegaskan, langkah dan upaya ini merupakan wujud keseriusan TNI AD dalam hal ini Kodim 1711/BVD untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona di wilayah Kabupaten Boven Digoel.
Dandim juga berpesan kepada para anggotanya untuk tetap semangat di dalam menjalankan tugas.
"Saya mengimbau warga untuk tetap tenang dan ikuti protokol kesehatan di setiap aktivitas sehari-hari supaya virus ini tidak menyebar serta cepat teratasi," ujar Dandim.
Komandan Kodim 1711/BVD Letkol CZI Daniel Panjaitan dalam keterangan diterima, Selasa, mengungkapkan saat ini wabah COVID-19 mengalami peningkatan yang signifikan dalam hal penyebarannya di seluruh penjuru Nusantara.
"Dampak negatif yang ditimbulkan COVID-19 sangat mempengaruhi kehidupan sosial, perekonomian, dan kesehatan masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah perbatasan RI-PNG yang berada di Kabupaten Boven Digoel," ujar Komandan Kodim 1711/BVD Letkol Daniel Panjaitan
Dia mengatakan, Kodim 1711/BVD sebagai satuan komando kewilayahan sudah mengambil langkah dan upaya konkret melalui jajaran koramil untuk mendukung pemerintah daerah dalam rangka mempercepat penanganan penyebaran virus Corona di wilayah Boven Digoel.
"Upaya dan langkah ini, sudah diimplementasikan secara langsung di lapangan oleh para babinsa dengan mensosialisasikan prokes COVID-19 kepada masyarakat serta membantu dan mendampingi petugas kesehatan, salah satu bentuk dukungan saat ini adalah pelaksanaan serbuan vaksinasi serta menjaga pos siaga COVID-19 di wilayah Distrik Jair," ujar Dandim.
Letkol Panjaitan menegaskan, langkah dan upaya ini merupakan wujud keseriusan TNI AD dalam hal ini Kodim 1711/BVD untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona di wilayah Kabupaten Boven Digoel.
Dandim juga berpesan kepada para anggotanya untuk tetap semangat di dalam menjalankan tugas.
"Saya mengimbau warga untuk tetap tenang dan ikuti protokol kesehatan di setiap aktivitas sehari-hari supaya virus ini tidak menyebar serta cepat teratasi," ujar Dandim.