Jayapura (ANTARA) -
"Selain menjalankan tugas menjaga pengamanan perbatasan RI-PNG, Satgas juga berkewajiban membantu dan mengatasi kesulitan masyarakat yang ada di perbatasan," katanya.
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama bergerak cepat membantu proses evakuasi persalinan ibu hamil yang akan melahirkan ini dijemput di Kampung Skouw Sae Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua.
Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama Letkol Inf Mutakbir dalam siaran pers rilis diterima di Jayapura, Sabtu menyebutkan hal ini sebagai wujud kepedulian terhadap sesama.
"Selain menjalankan tugas menjaga pengamanan perbatasan RI-PNG, Satgas juga berkewajiban membantu dan mengatasi kesulitan masyarakat yang ada di perbatasan," katanya.
Menurut Mutakbir, apa yang dilakukan Satgas telah berkomitmen sejak awal penugasan untuk melaksanakan tugas yang berorientasi pada kemanfaatan diri bagi lingkungan.
"Membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat di perbatasan," ujarnya.
Dia menjelaskan hal seperti yang dilakukan oleh Tim Kes Pos Kotis Sertu Wiji beserta 10 orang anggota mengetahui terdapat orang yang akan melahirkan.
"Kemudian dengan cepat turut membantu proses evakuasi warga yang mau melahirkan Novela istri dari Alex dari Kampung Skouw menuju RS Dok II Jayapura,"katanya lagi.
Dia menambahkan tim kesehatan Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif 711/Raksatama telah berhasil mengevakuasi Ibu hamil tersebut menuju RS Dok II Jayapura menggunakan mobil Ambulance Satgas.
Sementara itu di tempat terpisah, Sertu Wiji yang merupakan anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama mengatakan setelah tiba RS Dok II Jayapura petugas kesehatan pun langsung menyambut ibu hamil dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Dengan segala upaya yang lakukan dalam menolong Novela dan si cabang bayi pihaknya bersyukur berkat kegigihan anggota Pos Kotis Satgas, untuk mendapatkan pertolongan pertama sehingga sang anak dan ibu kini dalam keadaan sehat walafiat, ujarnya lagi.
Menurut Alex, yang merupakan seorang warga suami dari Novela mengatakan terima kasih kepada Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama yang telah membantu kelancaran proses persalinan istrinya.
“Anak kami berikan nama Raksatama yaitu Ksatria Pelindung Utama, sesuai nama batalyon ini, dikarenakan dari Satgas Yonif 711/Raksatama yang dengan sigap langsung membantu proses persalinan istri saya,” katanya.