Jayapura (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) berharap Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat merenovasi Taman Budaya Expo Waena sehingga dapat membantu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Ketua Komisi II DPR Papua Mega Nikijuluw di Jayapura, Jumat (27/5), mengatakan jika taman budaya tersebut ditata dengan baik maka ke depan ada wisatawan yang datang ke Papua dapat mengunjungi lokasi itu.
"Dengan banyaknya wisatawan yang datang maka bisa menambah PAD," katanya.
Menurut Mega, Papua memiliki keunikan terutama adat istiadat dari berbagai suku di Bumi Cenderawasih tersebut sehingga Taman Budaya Expo Waena perlu diperhatikan dan difungsikan kembali.
"Sehingga kami berharap taman budaya bisa direnovasi kembali supaya selain menjadi pusat kebudayaan tetapi juga menjadi pusat perekonomian karena akan ada banyak orang yang berkunjung ke situ," ujarnya.
Dia menjelaskan, pihaknya telah melakukan rapat kerja bersama mitra atau Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) bidang ekonomi antara lain Dinas Kebudayaan Pariwisata Provinsi Papua pada Senin (23/5) guna mengevaluasi program kerja yang sudah dilaksanakan oleh setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) 2021.
"Sehingga kami berharap jika ada program yang belum terealisasi namun ada dalam rancangan pada 2021 anggarannya bisa di masukan ke anggaran pendapatan belanja daerah atau APBD perubahan tahun 2022 supaya program prioritas yang memang ada dinas bisa berjalan dengan baik," katanya lagi.
Taman Expo Waena yang terletak di Distrik Heram, Kota Jayapura, Papua, belum dikelola secara baik padahal taman yang dibangun pada sekitar 1970 ini sempat dijadikan sebagai lokasi pameran pembangunan di Papua pada 1980-an dan akhir 1990-an.
Ketua Komisi II DPR Papua Mega Nikijuluw di Jayapura, Jumat (27/5), mengatakan jika taman budaya tersebut ditata dengan baik maka ke depan ada wisatawan yang datang ke Papua dapat mengunjungi lokasi itu.
"Dengan banyaknya wisatawan yang datang maka bisa menambah PAD," katanya.
Menurut Mega, Papua memiliki keunikan terutama adat istiadat dari berbagai suku di Bumi Cenderawasih tersebut sehingga Taman Budaya Expo Waena perlu diperhatikan dan difungsikan kembali.
"Sehingga kami berharap taman budaya bisa direnovasi kembali supaya selain menjadi pusat kebudayaan tetapi juga menjadi pusat perekonomian karena akan ada banyak orang yang berkunjung ke situ," ujarnya.
Dia menjelaskan, pihaknya telah melakukan rapat kerja bersama mitra atau Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) bidang ekonomi antara lain Dinas Kebudayaan Pariwisata Provinsi Papua pada Senin (23/5) guna mengevaluasi program kerja yang sudah dilaksanakan oleh setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) 2021.
"Sehingga kami berharap jika ada program yang belum terealisasi namun ada dalam rancangan pada 2021 anggarannya bisa di masukan ke anggaran pendapatan belanja daerah atau APBD perubahan tahun 2022 supaya program prioritas yang memang ada dinas bisa berjalan dengan baik," katanya lagi.
Taman Expo Waena yang terletak di Distrik Heram, Kota Jayapura, Papua, belum dikelola secara baik padahal taman yang dibangun pada sekitar 1970 ini sempat dijadikan sebagai lokasi pameran pembangunan di Papua pada 1980-an dan akhir 1990-an.