Jayapura (ANTARA) -
Penjabat Bupati Mappi Michael Rooney Gomar mengimbau kepada organisasi perangkat daerah (OPD) setempat untuk menjaga keterbukaan informasi guna terciptanya koordinasi, sinergitas, serta kolaborasi sehingga terus memberikan kepercayaannya kepada masyarakat yang ada di wilayahnya.
 
"Keterbukaan informasi kini sangat penting di era reformasi dan industrialisasi sehingga masyarakat dapat mengetahui apa saja kegiatan yang telah dilakukan pemerintah," katanya dalam siaran pers di Jayapura, Rabu.
 
Menurut Michael, setiap masyarakat perlu mendapatkan informasi secara cepat dan tepat mengenai pembangunan dan pemerintahan yang sedang berjalan, sehingga menuju Good Governance.
 
“Informasi juga merupakan alat yang baik bagi pemerintah untuk terciptanya sinergitas antara pemerintah dan masyarakat setempat sehingga membangun daerahnya ke arah lebih baik," ujarnya.
 
Dia menjelaskan melalui kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) Keterbukaan Informasi Publik seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pelayan masyarakat lainnya dapat memahami dan mampu mengelola layanan informasi publik untuk diimplementasikan saat bertugas.
 
"Setiap informasi publik tentang sistem pemerintahan yang sedang berjalan sebenarnya tidak perlu ditutupi asalkan informasi itu disertai dengan bukti kerja nyata," katanya lagi.
 
Ketua Komisi Informasi Provinsi Papua Wilhelmus Pigai mengatakan, selain kegiatan monev, pihaknya juga memperingati Hari Hak Untuk Tahu Sedunia (International Right to Know Day).
 
"Kami mengapresiasi komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mappi untuk mendorong keterbukaan informasi publik, guna terwujudnya pemerintahan yang terbuka dan transparansi, terbebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)," katanya.
 
Sekadar diketahui sebelumnya telah dilakukan deklarasi dan sosialisasi (KIP) dalam memperingati Hari Hak Untuk Tahu Sedunia (International Right to Know Day). Kegiatan ini dihadiri ASN, TNI Polri, para tokoh masyarakat Mappi, di Gedung Olah Raga (GOR) Qhaindauri, Kota Kepi, Kabupaten Mappi, Papua..

Pewarta : Qadri Pratiwi
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024