Jayapura (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Yonif 125/Simbisa (SMB) berkolaborasi bersama Puskesmas Senggo menggelar Posyandu guna memantau dan mencegah terjadinya Stunting atau hambatan pertumbuhan (tengkes) di Kampung Senggo, Distrik Citak Mitak, Kabupaten Mappi, Papua Selatan, Selasa.
Danpos Senggo Satgas Yonif 125/SMB Letda Inf Okta Yudha dalam keterangan di Jayapura, Selasa, mengatakan kegiatan bersama ini merupakan bentuk kepedulian dan perhatian terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak serta balita di wilayah setempat.
“Anak-anak dan balita ini merupakan generasi penerus bangsa sehingga sudah seharusnya kesehatan dan tumbuh kembang menjadi perhatian,” katanya.
Kegiatan Posyandu tersebut, kata Okta merupakan wujud nyata meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, terutama bagi ibu dan anak yang ada di Kampung Senggo agar kesehatannya tetap terjaga.
“Kegiatan ini dilakukan oleh personel Pos Senggo dengan tenaga kesehatan dari Puskesmas Senggo untuk mendukung program pemerintah guna mengurangi dampak risiko kesehatan pada ibu dan bayi,” ujarnya.
Diharapkan dengan kegiatan tersebut maka tumbuh kembang anak dan balita ini dapat terpantau dengan baik terhindar dari tengkes, sebagaimana program pemerintah.
“Kegiatan tersebut juga sangat efektif untuk mempererat tali silaturahim dan menumbuhkan rasa kekeluargaan sehingga diharapkan hubungan antara personel Satgas TNI dengan warga tetap harmonis,” katanya lagi.
Dia menambahkan pada kegiatan tersebut terlihat masyarakat sangat antusias mengikutinya, untuk itu diharapkan kegiatan posyandu tersebut dapat menjadi agenda rutin dan terus dilakukan.
“Jika mengalami kendala di lapangan kami anggota Pos Senggo Satgas Yonif 125/SMB siap membantu dan mensukseskan program pemerintah yakni penurunan Sunting,” ujarnya lagi.
