Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan melatih anggota 50 kelompok usaha memproduksi atau menghasilkan kreasi kuliner berbahan dasar pangan lokal atau ubi jalar dan talas.

Kepala Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kabupaten Jayawijaya, Karel Tehupuring di Wamena, Selasa, mengatakan puluhan kelompok yang telah dilatih itu tersebar di 39 dari distrik 40.

"Dengan pelatihan itu, setiap peserta bisa menghasilkan kuliner dari bahan lokal dan dapat disajikan pada kegiatan-kegiatan gereja dan syukuran lainnya," kata dia.

Sasaran yang ingin dicapai dari pendampingan itu ada menambah pengetahuan para pelaku usaha agar berkembang lebih baik ke depan nantinya.

Melalui pelatihan yang sudah digelar, anggota kelompok usaha diajar membuat beberapa kreasi kerupuk serta jenis-jenis kue berbahan umbi jalar.

"Setiap peserta yang mengikuti pelatihan ini kami berikan sertifikat," katanya.

Pada Tahun Anggaran 2022 ini, pemerintah tidak saja menggelar pelatihan sebab menurut dia, mereka juga menyalurkan bantuan barang dagang.

Bantuan dagang untuk kios-kios kecil itu dikhususkan kepada masyarakat asli Papua yang memiliki niat wira usaha.

"Itu merupakan suntikan motivasi bagi pelaku usaha agar kedepannya mereka dapat lebih mengembangkan usahanya di wilayah distrik dan kampung masing-masing, sehingga terjadi peningkatan kesejahteraan dalam keluarga," katanya.

Karel memastikan perhatian pemerintah akan tetap rutin diberikan kepada masyarakat agar lebih banyak warga yang sejahtera.

"Untuk kelanjutan berjalan nya program yang sama, tentunya akan dilakukan. Namun dalam bentuk program yang hampir mirip dengan yang telah disalurkan pada Tahun 2022," katanya.

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024