Biak (ANTARA) - Upaya meningkatkan partisipasi pemilih pada pesta demokrasi Pemilu serentak 14 Februari 2024 di Kabupaten Biak Numfor, Papua, menjadi komitmen berbagai pihak, terutama jajaran pemerintah daerah setempat bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU).
KPU sebagai penyelenggara pemilu terus menjalankan tahapan-tahapan yang telah ditetapkan, termasuk menggencarkan sosialisasi tentang pemilihan umum serentak kepada masyarakat di Kabupaten Biak Numfor. Berbagai metode sosialisasi dilakukan KPU dan Pemkab Kabupaten Biak Numfor guna mencapai target adanya peningkatan partisipasi pemilih Pemilu serentak 2024 hingga mencapai 80 persen.
Berdasarkan data KPU Biak Numfor, jumlah pemilih di daerah ini per April 2022 sebanyak 97.042 dengan pemilih laki-laki sebanyak 48.743 dan pemilih perempuan sebanyak 48.299.
Untuk mencapai target tingkat partisipasi tersebut KPU Biak Numfor gencar melakukan sosialisasi Pemilu 2024 secara berkala kepada kelompok masyarakat, pemilih pemula, penyandang disabilitas, siswa-siswi pengurus OSIS, organisasi kemasyarakatan, mahasiswa berbagai perguruan tinggi serta instansi pemerintah daerah setempat.
Sasaran sosialisasi di antaranya untuk peningkatan partisipasi pemilih pemilu serentak. Sedangkan metode sosialisasi yang digunakan di antaranya berupa alat peraga, baliho, spanduk, stiker, media sosial facebook, instagram, twitter, whatsapp dan youtube.
Sosialisasi menggunakan media sosial dan baliho dengan sasaran untuk mengajak masyarakat supaya dengan benar menggunakan hak pilih secara demokratis pada pemungutan suara Pemilu 2024.
"KPU Biak Numfor telah melaksanakan agenda tahapan Pemilu Serentak 2024 dengan harapan penyelenggaraan pemilihan umum 14 Februari 2024 dapat berjalan aman, lancar, demokrasi dan kondusif sesuai tahapan, " ujar Ketua KPU Biak Numfor, Mathias Jan Morin, pada perbincangan media di Biak terkait dengan tahapan pemilu serentak.
KPU Biak Numfor sebagai lembaga penyelenggara pemilu, harus melaksanakan tugasnya sesuai wewenang fungsi secara profesional dan independen.
Selain itu, jajaran KPU Biak juga berkomitmen untuk menyelenggarakan pemilihan umum berintegritas dengan tetap menjaga kualitas demokrasi, yakni pemilu yang jujur, adil, langsung, umum bebas dan rahasia.
KPU Biak Numfor mendorong pula masyarakat yang mempunyai hak pilih supaya bisa datang menyalurkan hak suaranya di pemilu serentak 14 Februari 2024.
"Rakyat punya hak untuk memilih langsung siapa figur calon anggota legislatif DPRD, DPR Papua, DPD, DPR RI hingga pasangan calon presiden, calon gubernur, bupati dan wali kota pada Pemilu serentak 2024," kata Morin.
Perbanyak sosialisasi
Untuk dapat membantu meningkatkan partisipasi pemilih Pemilu serentak 2024, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Biak Numfor turut membantu menyukseskan program KPU.
Guna meningkatkan partisipasi pemilih dalam pemilu dilakukan sosialisasi tentang tahapan Pemilu serentak 2024 dari tingkat kampung, kelurahan,distrik hingga kabupaten.
Kepala Bakesbangpol Biak Numfor , Yermias Rumbiak, optimistis akan terjadi peningkatan angka partisipasi pemilih masyarakat Kabupaten Biak Numfor pada pemilihan umum serentak 14 Februari 2024. Jajaran Bakesbangpol punya cara dan strategi untuk menggerakkan masyarakat menyalurkan hak pilihnya dalam Pemilu serentak 2024.
Sedangkan perbantuan yang dilakukan jajaran Pemkab Biak Numfor kepada KPU, di antaranya dengan memasang spanduk atau baliho tentang tahapan Pemilu serentak 2024 di halaman kantor serta membagikan selebaran. Tahapan Pemilu serentak 2024 perlu lebih intens disosialisasikan kepada masyarakat di Kabupaten Biak Numfor sehingga diketahui masyarakat.
Hak pilih masyarakat yang sudah terdaftar dalam data Pemilu 2024 harus dapat digunakan pada perhelatan pesta demokrasi secara benar dan bertanggung jawab. "Saat berada di bilik suara tempat pemungutan suara Pemilu serentak 14 Februari 2024, menjadi pertaruhan hati nurani untuk bisa menentukan hak pilih, siapa calon anggota legislatif yang akan dipilih, " ujarnya.
Menurut Yermias, peran Pemerintah Kabupaten Biak Numfor untuk menyukseskan pemilu serentak sangat besar dengan keterlibatan aparatur ASN membantu sosialisasi. Ada tugas perbantuan Pemkab Biak Numfor dengan KPU, untuk saling berkolaborasi melakukan semua tahapan Pemilu serentak 2024 dengan lancar, aman dan kondusif.
Guna meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 perlu terus digaungkan pemerintah dengan KPU Biak Numfor melalui kegiatan memperbanyak sosialisasi ke masyarakat pemilih pemilu.
Kesadaran warga
Relawan demokrasi untuk Pemilu 2024 Biak, Simon Rumaropen, mengatakan, berbagai elemen warga Biak Numfor perlu membantu pemerintah dan KPU dalam upaya menyukseskan Pemilu serentak 2024 dengan meningkatkan partisipasi pemilih.
Untuk mendongkrak partisipasi pemilih pemilu di setiap kampung, kelurahan dan distrik harus memperbanyak sosialisasi dan berdialog ke masyarakat. Dengan gencarnya sosialisasi tahapan pemilu diharapkan dapat mendorong adanya kesadaran warga Biak Numfor tentang pentingnya hak memilih di pesta demokrasi Pemilu serentak 14 Februari 2024.
"Kesadaran masyarakat untuk ikut dalam Pemilu serentak 2024 diharapkan kian meningkat, karena peran penting warga negara Indonesia dalam berpolitik semakin bagus, " kata Simon .
Untuk meningkatkan partisipasi pemilih Pemilu 2024 dibutuhkan kolaborasi bersama pemerintah daerah, KPU, Bawaslu serta organisasi non-pemerintah untuk lebih intens melakukan sosialisasi tentang pentingnya menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024.
Penyelenggara pemilu KPU dan Bawaslu dapat melakukan tugas menjalankan tugas fungsi secara profesional, independen dan mandiri dalam mengawal hak pilih masyarakat secara langsung ke setiap tempat pemungutan suara, guna memilih pemimpin yang visioner, bersih, amanah serta tidak korupsi.
KPU sebagai penyelenggara pemilu terus menjalankan tahapan-tahapan yang telah ditetapkan, termasuk menggencarkan sosialisasi tentang pemilihan umum serentak kepada masyarakat di Kabupaten Biak Numfor. Berbagai metode sosialisasi dilakukan KPU dan Pemkab Kabupaten Biak Numfor guna mencapai target adanya peningkatan partisipasi pemilih Pemilu serentak 2024 hingga mencapai 80 persen.
Berdasarkan data KPU Biak Numfor, jumlah pemilih di daerah ini per April 2022 sebanyak 97.042 dengan pemilih laki-laki sebanyak 48.743 dan pemilih perempuan sebanyak 48.299.
Untuk mencapai target tingkat partisipasi tersebut KPU Biak Numfor gencar melakukan sosialisasi Pemilu 2024 secara berkala kepada kelompok masyarakat, pemilih pemula, penyandang disabilitas, siswa-siswi pengurus OSIS, organisasi kemasyarakatan, mahasiswa berbagai perguruan tinggi serta instansi pemerintah daerah setempat.
Sasaran sosialisasi di antaranya untuk peningkatan partisipasi pemilih pemilu serentak. Sedangkan metode sosialisasi yang digunakan di antaranya berupa alat peraga, baliho, spanduk, stiker, media sosial facebook, instagram, twitter, whatsapp dan youtube.
Sosialisasi menggunakan media sosial dan baliho dengan sasaran untuk mengajak masyarakat supaya dengan benar menggunakan hak pilih secara demokratis pada pemungutan suara Pemilu 2024.
"KPU Biak Numfor telah melaksanakan agenda tahapan Pemilu Serentak 2024 dengan harapan penyelenggaraan pemilihan umum 14 Februari 2024 dapat berjalan aman, lancar, demokrasi dan kondusif sesuai tahapan, " ujar Ketua KPU Biak Numfor, Mathias Jan Morin, pada perbincangan media di Biak terkait dengan tahapan pemilu serentak.
KPU Biak Numfor sebagai lembaga penyelenggara pemilu, harus melaksanakan tugasnya sesuai wewenang fungsi secara profesional dan independen.
Selain itu, jajaran KPU Biak juga berkomitmen untuk menyelenggarakan pemilihan umum berintegritas dengan tetap menjaga kualitas demokrasi, yakni pemilu yang jujur, adil, langsung, umum bebas dan rahasia.
KPU Biak Numfor mendorong pula masyarakat yang mempunyai hak pilih supaya bisa datang menyalurkan hak suaranya di pemilu serentak 14 Februari 2024.
"Rakyat punya hak untuk memilih langsung siapa figur calon anggota legislatif DPRD, DPR Papua, DPD, DPR RI hingga pasangan calon presiden, calon gubernur, bupati dan wali kota pada Pemilu serentak 2024," kata Morin.
Perbanyak sosialisasi
Untuk dapat membantu meningkatkan partisipasi pemilih Pemilu serentak 2024, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Biak Numfor turut membantu menyukseskan program KPU.
Guna meningkatkan partisipasi pemilih dalam pemilu dilakukan sosialisasi tentang tahapan Pemilu serentak 2024 dari tingkat kampung, kelurahan,distrik hingga kabupaten.
Kepala Bakesbangpol Biak Numfor , Yermias Rumbiak, optimistis akan terjadi peningkatan angka partisipasi pemilih masyarakat Kabupaten Biak Numfor pada pemilihan umum serentak 14 Februari 2024. Jajaran Bakesbangpol punya cara dan strategi untuk menggerakkan masyarakat menyalurkan hak pilihnya dalam Pemilu serentak 2024.
Sedangkan perbantuan yang dilakukan jajaran Pemkab Biak Numfor kepada KPU, di antaranya dengan memasang spanduk atau baliho tentang tahapan Pemilu serentak 2024 di halaman kantor serta membagikan selebaran. Tahapan Pemilu serentak 2024 perlu lebih intens disosialisasikan kepada masyarakat di Kabupaten Biak Numfor sehingga diketahui masyarakat.
Hak pilih masyarakat yang sudah terdaftar dalam data Pemilu 2024 harus dapat digunakan pada perhelatan pesta demokrasi secara benar dan bertanggung jawab. "Saat berada di bilik suara tempat pemungutan suara Pemilu serentak 14 Februari 2024, menjadi pertaruhan hati nurani untuk bisa menentukan hak pilih, siapa calon anggota legislatif yang akan dipilih, " ujarnya.
Menurut Yermias, peran Pemerintah Kabupaten Biak Numfor untuk menyukseskan pemilu serentak sangat besar dengan keterlibatan aparatur ASN membantu sosialisasi. Ada tugas perbantuan Pemkab Biak Numfor dengan KPU, untuk saling berkolaborasi melakukan semua tahapan Pemilu serentak 2024 dengan lancar, aman dan kondusif.
Guna meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 perlu terus digaungkan pemerintah dengan KPU Biak Numfor melalui kegiatan memperbanyak sosialisasi ke masyarakat pemilih pemilu.
Kesadaran warga
Relawan demokrasi untuk Pemilu 2024 Biak, Simon Rumaropen, mengatakan, berbagai elemen warga Biak Numfor perlu membantu pemerintah dan KPU dalam upaya menyukseskan Pemilu serentak 2024 dengan meningkatkan partisipasi pemilih.
Untuk mendongkrak partisipasi pemilih pemilu di setiap kampung, kelurahan dan distrik harus memperbanyak sosialisasi dan berdialog ke masyarakat. Dengan gencarnya sosialisasi tahapan pemilu diharapkan dapat mendorong adanya kesadaran warga Biak Numfor tentang pentingnya hak memilih di pesta demokrasi Pemilu serentak 14 Februari 2024.
"Kesadaran masyarakat untuk ikut dalam Pemilu serentak 2024 diharapkan kian meningkat, karena peran penting warga negara Indonesia dalam berpolitik semakin bagus, " kata Simon .
Untuk meningkatkan partisipasi pemilih Pemilu 2024 dibutuhkan kolaborasi bersama pemerintah daerah, KPU, Bawaslu serta organisasi non-pemerintah untuk lebih intens melakukan sosialisasi tentang pentingnya menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024.
Penyelenggara pemilu KPU dan Bawaslu dapat melakukan tugas menjalankan tugas fungsi secara profesional, independen dan mandiri dalam mengawal hak pilih masyarakat secara langsung ke setiap tempat pemungutan suara, guna memilih pemimpin yang visioner, bersih, amanah serta tidak korupsi.