Jayapura (ANTARA) -
PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Papua dan Papua Barat menyebutkan jumlah daya listrik yang dihasilkan untuk pelanggan di seluruh Tanah Papua terbilang aman mengingat daya pembangkit kini mencapai 553,49 Mega Watt (MW).
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Budiono di Jayapura, Jumat, mengatakan sementara beban puncak sekitar 454,63 MW.
“Kondisi tersebut memberikan cadangan daya sekitar 98,85 MW yang cukup untuk memenuhi kebutuhan daya selama Ramadhan dan Idul fitri 1.444 H,” katanya.
Menurut Budiono, pada prinsipnya, pihaknya siap mengamankan kelistrikan dalam kondisi aman dalam menyambut hari raya nanti.
“Namun, apabila ada gangguan yang tidak dapat dihindari, pelanggan dapat segera melapor melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi Contact Center 123,”ujarnya.
Dia menjelaskan , pihaknya juga telah menyiagakan 1.908 personel terdiri dari 566 pegawai dan 1.342 tenaga alih daya disiagakan sebagai langkah dalam mengamankan dan mengantisipasi adanya gangguan kelistrikan.
"Kami juga menyediakan 60 posko siaga dan sejumlah petugas yang tersebar di setiap Unit Layanan Pelanggan (ULP) di wilayah kerja PLN UIW Papua dan Papua Barat untuk memastikan pelayanan kepada pelanggan tetap berjalan maksimal," katanya lagi.
Dia menambahkan beberapa upaya antisipasi dalam menghadapi gangguan juga dilaksanakan dengan menyediakan 52 unit gardu bergerak (UGB), 23 uninterruptible power supply (UPS) dan 63 unit mobile genset di setiap posko siaga tersebar.
Dia menambahkan beberapa upaya antisipasi dalam menghadapi gangguan juga dilaksanakan dengan menyediakan 52 unit gardu bergerak (UGB), 23 uninterruptible power supply (UPS) dan 63 unit mobile genset di setiap posko siaga tersebar.