Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua menyiapkan gedung sekolah menampung tempat penginapan bagi sekitar 10 ribu lebih peserta Temu Raya Persekutuan Kaum Bapak (PKB) dan Karya GKI Sinode se-Tanah Papua 22-26 Oktober 2023.
"Sejumlah sekolah diliburkan di wilayah distrik Biak Kota dan distrik Samofa karena digunakan menampung peserta temu raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode Papua," kata Bupati Biak Herry Ario Naap dihubungi di Biak, Kamis.
Ia mengatakan, pihak Pemkab Biak Numfor sudah berkoordinasi dengan kepala Dinas Pendidikan Kamaruddin untuk mengatur gedung sekolah sebagai lokasi penginapan Temu Raya GKI Sinode se-Tanah Papua.
Untuk sekolah yang dijadikan penginapan tamu peserta Temu Raya Gereja, menurut Bupati Herry, siswanya diliburkan sesuai dengan jadwal.
"Untuk sekolah yang tidak dipakai peserta penginapan Temu Raya Gereja proses belajar mengajar bisa berlangsung seperti biasanya," sebut Bupati Herry yang juga selaku Ketua Panitia Pelaksana Temu Raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode Papua.
Ia mengaku, sangat bangga dengan adanya dukungan dari umat Islam dan umat Buddha Biak Numfor yang ikut membantu menyediakan fasilitas peserta seperti makanan, tikar dan membantu secara finansial.
Bupati Herry berharap, kegiatan temu raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode se Tanah Papua di Biak Numfor dapat berlangsung aman, lancar dan sukses hingga selesai 26 Oktober 2023.
Ditegaskan Bupati Herry, acara temu raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode Papua merupakan program kerohanian keagamaan umat Kristiani sehingga harus sukses penyelenggaraannya di Biak Numfor.
Bupati Herry mengimbau warga jemaat GKI badan pekerja Klasis GKI di Biak Numfor untuk mendukung kelancaran kegiatan keagamaan temu raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode se Tanah Papua.
"Ini menjadi bagian dari tugas Tri Panggilan Gereja yakni bersekutu bersaksi dan melayani," sebut Bupati Herry.
Hingga H-3 pembukaan Temu Raya PKB GKI Sinode peserta dari enam Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Pegunungan sudah mulai berdatangan ke Kota Biak dengan menggunakan kapal laut dan pesawat udara.
"Sejumlah sekolah diliburkan di wilayah distrik Biak Kota dan distrik Samofa karena digunakan menampung peserta temu raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode Papua," kata Bupati Biak Herry Ario Naap dihubungi di Biak, Kamis.
Ia mengatakan, pihak Pemkab Biak Numfor sudah berkoordinasi dengan kepala Dinas Pendidikan Kamaruddin untuk mengatur gedung sekolah sebagai lokasi penginapan Temu Raya GKI Sinode se-Tanah Papua.
Untuk sekolah yang dijadikan penginapan tamu peserta Temu Raya Gereja, menurut Bupati Herry, siswanya diliburkan sesuai dengan jadwal.
"Untuk sekolah yang tidak dipakai peserta penginapan Temu Raya Gereja proses belajar mengajar bisa berlangsung seperti biasanya," sebut Bupati Herry yang juga selaku Ketua Panitia Pelaksana Temu Raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode Papua.
Ia mengaku, sangat bangga dengan adanya dukungan dari umat Islam dan umat Buddha Biak Numfor yang ikut membantu menyediakan fasilitas peserta seperti makanan, tikar dan membantu secara finansial.
Bupati Herry berharap, kegiatan temu raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode se Tanah Papua di Biak Numfor dapat berlangsung aman, lancar dan sukses hingga selesai 26 Oktober 2023.
Ditegaskan Bupati Herry, acara temu raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode Papua merupakan program kerohanian keagamaan umat Kristiani sehingga harus sukses penyelenggaraannya di Biak Numfor.
Bupati Herry mengimbau warga jemaat GKI badan pekerja Klasis GKI di Biak Numfor untuk mendukung kelancaran kegiatan keagamaan temu raya Persekutuan Kaum Bapak GKI Sinode se Tanah Papua.
"Ini menjadi bagian dari tugas Tri Panggilan Gereja yakni bersekutu bersaksi dan melayani," sebut Bupati Herry.
Hingga H-3 pembukaan Temu Raya PKB GKI Sinode peserta dari enam Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Pegunungan sudah mulai berdatangan ke Kota Biak dengan menggunakan kapal laut dan pesawat udara.