Timika (ANTARA) - Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika, Papua Tengah Jania Basir mengatakan rute penerbangan dari Bandara Mozes Kilangan Timika ke tiga distrik di daerah itu masih terkendala dengan operator penerbangan.
"Rute penerbangan ke tiga wilayah itu yakni Distrik Alama, Distrik Jila dan Kampung Kapiraya, Distrik Mimika Barat Tengah," katanya di Timika, Senin.
Menurut Jania, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan salah satu operator yang telah menyatakan kesediaan untuk melakukan penebangan ke tiga distrik tersebut, hanya saja hingga kini belum ada kepastian dari maskapai tersebut.
"Memang setiap operator harus mengikuti proses lelang namun hingga saat ini pihak operator tersebut belum menghubungi kami," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya akan terus berupaya mencari operator yang bersedia melakukan penebangan bersubsidi ke tiga wilayah tersebut sehingga masyarakat juga bisa mendapatkan pelayanan yang lebih baik.
"Karena masyarakat yang ada di wilayah itu sudah memastikan bahwa situasi keamanan sudah kondusif sehingga kami harap ada operator yang bisa melakukan penebangan ke wilayah pedalaman," katanya lagi.
Selama hampir tujuh bulan terakhir ini penebangan dari Bandara Mozes Kilangan Timika ke Distrik Alama terhenti pasca penembakan terhadap Pilot Helikopter Glen Malcom Conning pada Agustus 2024. Begitu juga dengan rute penerbangan ke Distrik Jila yang hampir dua tahun sudah tidak ada penerbangan.
Kondisi ini menyebabkan masyarakat di wilayah tersebut kesulitan mendapatkan pasokan makanan dari Timika dan hanya mengandalkan hasil kebun.
