Biak (ANTARA) - Sebanyak 5.000 masyarakat dari berbagai paguyuban Indonesia di Kabupaten Biak Numfor dan Kabupaten Yapen serta Kabupaten Waropen mengikuti parade budaya Nusantara meriahkan Sail Teluk Cenderawasih (STC) Biak, Senin.
"Pemkab Biak Numfor berterima kasih kepada pimpinan organisasi kemasyakatan nusantara sudah mengikuti parade harmoni budaya puncak STC Biak," ujar Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor ZL Mailoa melepas kegiatan parade Nusantara rangkaian STC 2023.
"Parade budaya Nusantara mewujudkan keharmonisan dan kebersamaan masyarakat menyukseskan STC Biak," ujar Plt Sekda ZL Mailoa.
Ia berharap, dengan parade budaya ini dapat lebih mempererat semangat Nasionalisme dan persatuan kesatuan sesama warga Biak Numfor.
Melalui parade budaya Nusantara, menurut Sekda Mailoa, tercipta kerukunan dan keharmonisan membangun Biak yang religius berkarakter dan berbudaya.
"Apalagi Biak Numfor dikenal sebagai daerah paling harmonis, aman, nyaman dan damai menjadi contoh kabupaten/kota di Tanah Papua," kata Plt Sekda Mailoa.
Sementara, Kadis Pemuda Olahraga Arius Mirino menyebut peserta parade harmoni budaya Nusantara diikuti 19 paguyuban dari berbagai daerah Indonesia.
Dari belasan paguyuban KKSS, NTT, Jawa Barat, Bali, Etnis keturunan, KKST Sulawesi Tenggara, Ikemal Maluku, KK Maluku Utara, Jawa Tengah, Jawa Timur, Batak Sumatera Utara, Papua Pegunungan, Yapen dan Kabupaten Waropen.
Hingga, Senin sampai pukul 14.00 WIT aktivitas warga Biak sekitarnya masih berjalan normal dan lancar
Puncak pelaksanaan STC Biak dengan tema "Memantapkan kedaulatan maritim Indonesia di Pasifik dan berlangsung sejak 21 Hingga 27 Novembet 2023
Empat kabupatrn penyelenggara STC 2023 di antsranya Biak Numfor, Sarmi, Yapen dan Kabupaten Waropen.
"Pemkab Biak Numfor berterima kasih kepada pimpinan organisasi kemasyakatan nusantara sudah mengikuti parade harmoni budaya puncak STC Biak," ujar Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor ZL Mailoa melepas kegiatan parade Nusantara rangkaian STC 2023.
"Parade budaya Nusantara mewujudkan keharmonisan dan kebersamaan masyarakat menyukseskan STC Biak," ujar Plt Sekda ZL Mailoa.
Ia berharap, dengan parade budaya ini dapat lebih mempererat semangat Nasionalisme dan persatuan kesatuan sesama warga Biak Numfor.
Melalui parade budaya Nusantara, menurut Sekda Mailoa, tercipta kerukunan dan keharmonisan membangun Biak yang religius berkarakter dan berbudaya.
"Apalagi Biak Numfor dikenal sebagai daerah paling harmonis, aman, nyaman dan damai menjadi contoh kabupaten/kota di Tanah Papua," kata Plt Sekda Mailoa.
Sementara, Kadis Pemuda Olahraga Arius Mirino menyebut peserta parade harmoni budaya Nusantara diikuti 19 paguyuban dari berbagai daerah Indonesia.
Dari belasan paguyuban KKSS, NTT, Jawa Barat, Bali, Etnis keturunan, KKST Sulawesi Tenggara, Ikemal Maluku, KK Maluku Utara, Jawa Tengah, Jawa Timur, Batak Sumatera Utara, Papua Pegunungan, Yapen dan Kabupaten Waropen.
Hingga, Senin sampai pukul 14.00 WIT aktivitas warga Biak sekitarnya masih berjalan normal dan lancar
Puncak pelaksanaan STC Biak dengan tema "Memantapkan kedaulatan maritim Indonesia di Pasifik dan berlangsung sejak 21 Hingga 27 Novembet 2023
Empat kabupatrn penyelenggara STC 2023 di antsranya Biak Numfor, Sarmi, Yapen dan Kabupaten Waropen.