Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua mengajak tokoh agama, masyarakat, tokoh adat untuk menjaga situasi keamanan, ketertiban masyarakat (Kamtibmas), dan menciptakan pemilihan umum (Pemilu) damai pada 14 Februari 2024.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura Hana S Hikoyabi di Sentani, Jumat, mengatakan pemerintah daerah membutuhkan dukungan nyata dari seluruh elemen masyarakat dalam mendukung kondisi Kamtibmas di daerah ini.

“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dalam menjaga daerah ini, butuh peran dari semua elemen masyarakat guna menciptakan Kamtibmas yang baik,” katanya usai menghadiri acara ‘colo sagu’ silaturahim Kamtibmas dalam rangka mewujudkan Pemilu damai 2024 di Obhe Reay May Polres Jayapura pada Jumat (12/1) 2024.

Hana mengakui pengendalian minuman baralkohol perlu dilakukan di Kabupaten Jayapura, karena dampaknya luar biasa.

“Masalah di Kampung Karya Bumi Besum itu bermula dari masyarakat mengonsumsi minuman beralkohol, sehingga ini harus menjadi perhatian semua pihak,” ujarnya.

Dia menjelaskan para ondofolo (ondoafi) dan kepala suku supaya dapat membina para pemuda di kampungnya, sehingga tidak lagi mengkonsumsi minuman beralkohol serta mengganggu lingkungan sekitar.

“Minuman beralkohol supaya jangan lagi ada di kampung-kampung, karena dapat meresahkan masyarakat dan memicu pertikaian,” katanya.

Dia menambahkan pihaknya akan berkoordinasi dengan semua pihak lebih intensif mengenai penutupan tempat penjualan minuman beralkohol.

“Saya juga harap minuman keras lokal dan botol plastik yang ada di wilayah Kabupaten Jayapura, khususnya Sentani supaya dapat ditindak tegas oleh aparat kepolisian, karena ini juga bisa memicu permasalahan yang lebih besar,” ujarnya.

Pewarta : Yudhi Efendi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024