Timika (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah memastikan 60 persen pemilih pemula tidak golput pada pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 14 Febuari 2024.
Komisioner KPU Kabupaten Mimika Divisi Sosialisasi, SDM dan Partisipasi Masyarakat Fidelis Piligame di Timika, Rabu, mengatakan pihak KPU memastikan partisipasi pemilih pemula pada pemilu 2024 itu dari respons saat sosialisasi ke sekolah dan perguruan tinggi di Timika.
"Kami yakini bahwa pemilih pemula yang mendapatkan sosialisasi akan menggunakan hak pilihnya dengan baik dan bertanggung jawab," katanya.
Menurut Fidelis, pemilih yang berusia 17 tahun atau siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) kelas XII, disebut pemula karena belum pernah mengikuti pencoblosan.
"Ini merupakan tahun pertama bagi para pemilih pemula untuk berpartisipasi pada pemilu 14 Februari 2024," ujarnya.
Dia menjelaskan KPU Mimika melakukan program sosialisasi yang diberi nama KPU Go To School and Campus dengan menyasar ke SMA/SMK dan perguruan tinggi di Timika.
"Saat ini anak-anak muda sudah paham suara mereka sangat berarti untuk membawa perubahan bagi Kabupaten Mimika, kalau golput maka nasib mereka juga ditentukan oleh orang lain," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya terus melakukan pemutakhiran data yang telah berlangsung sejak 2020 hingga pertengahan 2023.
"Tercatat pemilih pemula yang akan mengikuti serta menyumbang suaranya pada 14 Februari 2024 yakni sebanyak 60 persen, dan sudah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT)," ujarnya lagi.
Komisioner KPU Kabupaten Mimika Divisi Sosialisasi, SDM dan Partisipasi Masyarakat Fidelis Piligame di Timika, Rabu, mengatakan pihak KPU memastikan partisipasi pemilih pemula pada pemilu 2024 itu dari respons saat sosialisasi ke sekolah dan perguruan tinggi di Timika.
"Kami yakini bahwa pemilih pemula yang mendapatkan sosialisasi akan menggunakan hak pilihnya dengan baik dan bertanggung jawab," katanya.
Menurut Fidelis, pemilih yang berusia 17 tahun atau siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) kelas XII, disebut pemula karena belum pernah mengikuti pencoblosan.
"Ini merupakan tahun pertama bagi para pemilih pemula untuk berpartisipasi pada pemilu 14 Februari 2024," ujarnya.
Dia menjelaskan KPU Mimika melakukan program sosialisasi yang diberi nama KPU Go To School and Campus dengan menyasar ke SMA/SMK dan perguruan tinggi di Timika.
"Saat ini anak-anak muda sudah paham suara mereka sangat berarti untuk membawa perubahan bagi Kabupaten Mimika, kalau golput maka nasib mereka juga ditentukan oleh orang lain," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya terus melakukan pemutakhiran data yang telah berlangsung sejak 2020 hingga pertengahan 2023.
"Tercatat pemilih pemula yang akan mengikuti serta menyumbang suaranya pada 14 Februari 2024 yakni sebanyak 60 persen, dan sudah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT)," ujarnya lagi.