Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor, Papua, pada tahun 2024 mengalokasikan Dana Otonomi Khusus (Otsus) sebesar Rp28 miliar untuk membantu membiayai pendidikan mahasiswa Biak kuliah di luar negeri dalam Program Papua Unggul.

"Ya ini kebijakan pemda lewat Bupati Herry Ario Naap untuk membantu biaya kuliah mahasiswa Biak yang sedang studi di luar negeri dalam Program Papua Unggul," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Biak Numfor Kamaruddin menanggapi Program Papua unggul kepada ANTARA, di Biak, Rabu.

Ia mengatakan pemda merasa prihatin dengan mahasiswa putra daerah yang kuliah di luar negeri mengikuti Program Papua Unggul, yang digulirkan mantan Gubernur Papua Lukas Enembe.

Kamaruddin mengatakan Pemkab Biak melalui Dinas Pendidikan ingin memberikan bantuan biaya kuliah di luar negeri bagi peserta Program Papua Unggul asal Biak.

Disinggung berapa banyak mahasiswa asal Biak kuliah Program Papua Unggul di luar negeri, menurut Kamaruddin, jumlah pastinya sedang dilakukan validasi oleh tim Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Biak Numfor ke berbagai perguruan tinggi, Pemprov Papua, serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Lebih lanjut ia mengatakan sampai saat ini pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan masih menunggu droping pencairan Dana Otsus Papua tahun 2024.

"Dukungan Dana Otsus Papua sektor pendidikan Kabupaten Biak Numfor akan dimanfaatkan untuk membiayai Program Papua Unggul, menyiapkan generasi Indonesia Emas 2045," kata Kamaruddin.

Program peningkatan sumber daya manusia bidang pendidikan Kabupaten Biak Numfor, lanjutnya, merupakan salah satu kebijakan strategis daerah sebagai implementasi dari visi misi Bupati Herry Ario Naap untuk mewujudkan Biak yang religius, berkarakter, dan berbudaya.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024