Timika (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Provinsi Papua Tengah mengatakan, fokus pembangunan yang disusun pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025, yakni pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan ekonomi berbasis potensi lokal dan penguatan daya saing menuju Mimika yang unggul.
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Mimika Ida Wahyuni, di Timika, Kamis, mengatakan membuka lapangan kerja baru dapat mendorong meningkatnya perekonomian masyarakat.
"Dengan menciptakan lapangan kerja baru, maka turut berdampak menekan angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Mimika," katanya pula.
Menurut Ida, kesempatan kerja yang lebih banyak dan meningkatkan produktivitas menjadi bagian dari pendukung meningkatnya perekonomian masyarakat Mimika dan daerah.
"Harapan kami, Mimika terus maju menjadi pusat perdagangan, bisnis dan transit barang jasa di Papua dengan memanfaatkan potensi yang ada guna pembangunan berkelanjutan," ujarnya lagi.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mimika Robert Mayaut menjelaskan, semakin mudah transportasi maka akses menjadi lebih dekat dan akan menarik perhatian investor untuk masuk ke daerah ini.
"Ini berkaitan dengan perekonomian, sehingga pembangunan infrastruktur menjadi bagian penting dari pergerakan ekonomi masyarakat dan daerah," katanya pula.
Dia menambahkan, Dana Alokasi Khusus (DAK) dialokasikan untuk pembangunan jalan di SP 6, 12, dan 13 dengan tujuan memudahkan masyarakat membawa hasil pertanian ke pasar.
"Air bersih dan listrik juga menjadi kebutuhan penting masyarakat, karena ada aktivitas ekonomi yang ikut terdampak dengan adanya sarana-sarana ini," ujarnya lagi.
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Mimika Ida Wahyuni, di Timika, Kamis, mengatakan membuka lapangan kerja baru dapat mendorong meningkatnya perekonomian masyarakat.
"Dengan menciptakan lapangan kerja baru, maka turut berdampak menekan angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Mimika," katanya pula.
Menurut Ida, kesempatan kerja yang lebih banyak dan meningkatkan produktivitas menjadi bagian dari pendukung meningkatnya perekonomian masyarakat Mimika dan daerah.
"Harapan kami, Mimika terus maju menjadi pusat perdagangan, bisnis dan transit barang jasa di Papua dengan memanfaatkan potensi yang ada guna pembangunan berkelanjutan," ujarnya lagi.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mimika Robert Mayaut menjelaskan, semakin mudah transportasi maka akses menjadi lebih dekat dan akan menarik perhatian investor untuk masuk ke daerah ini.
"Ini berkaitan dengan perekonomian, sehingga pembangunan infrastruktur menjadi bagian penting dari pergerakan ekonomi masyarakat dan daerah," katanya pula.
Dia menambahkan, Dana Alokasi Khusus (DAK) dialokasikan untuk pembangunan jalan di SP 6, 12, dan 13 dengan tujuan memudahkan masyarakat membawa hasil pertanian ke pasar.
"Air bersih dan listrik juga menjadi kebutuhan penting masyarakat, karena ada aktivitas ekonomi yang ikut terdampak dengan adanya sarana-sarana ini," ujarnya lagi.