Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua memberikan 10 paket bantuan pendidikan kepada sekolah-sekolah kategori 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) di daerah ini.
Paket bantuan tersebut akan diberikan lewat Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura yang di dalamnya berupa buku-buku pendidikan dan satu komputer jinjing untuk satu paket guna meningkatkan mutu pendidikan anak di wilayah 3T.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura Alpius Demena saat dihubungi di Sentani, Sabtu, mengatakan bantuan tersebut berasal dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI
“Perpusnas RI melihat kita sangat produktif dalam meningkatkan minat baca kepada masyarakat di Kabupaten Jayapura, terutama pelajar di wilayah perkotaan maupun kampung-kampung,” katanya.
Sejak 2021, pihaknya memberikan dukungan buku-buku pendidikan dan kuliner kepada perpustakaan di kampung-kampung menarik minat baca masyarakat.
“Dengan melihat kami begitu kontinu maka tahun ini Perpusnas RI akan memberikan 10 paket bantuan dan satu unit mobil perpustakaan keliling,” ujarnya.
Berdasarkan hasil rapat, katanya, bantuan itu diserahkan ke daerah 3T supaya mereka dapat menggunakan komputer jinjing untuk belajar serta buku-buku bacaan yang diperlukan untuk menambahkan pengetahuan.
“Buku di wilayah 3T masih sangat dibutuhkan karena internet belum terlalu kuat di sana untuk difungsikan masyarakat atau pun siswa dalam mengakses pelajaran melalui internet,” katanya.
Pihaknya juga akan menyerahkan berbagai buku bacaan kepada 75 perpustakaan kampung yang menjadi binaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura.
“Kami memiliki 75 perpustakaan binaan yang selama ini kami begitu kontinu memberikan perhatian berupa buku75 pendidikan, kuliner, pertukangan, pertanian, perkebunan dengan harapan masyarakat bisa belajar apa saja dari buku itu dan membantu memberantas buta aksara,” ujarnya.
Paket bantuan tersebut akan diberikan lewat Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura yang di dalamnya berupa buku-buku pendidikan dan satu komputer jinjing untuk satu paket guna meningkatkan mutu pendidikan anak di wilayah 3T.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura Alpius Demena saat dihubungi di Sentani, Sabtu, mengatakan bantuan tersebut berasal dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI
“Perpusnas RI melihat kita sangat produktif dalam meningkatkan minat baca kepada masyarakat di Kabupaten Jayapura, terutama pelajar di wilayah perkotaan maupun kampung-kampung,” katanya.
Sejak 2021, pihaknya memberikan dukungan buku-buku pendidikan dan kuliner kepada perpustakaan di kampung-kampung menarik minat baca masyarakat.
“Dengan melihat kami begitu kontinu maka tahun ini Perpusnas RI akan memberikan 10 paket bantuan dan satu unit mobil perpustakaan keliling,” ujarnya.
Berdasarkan hasil rapat, katanya, bantuan itu diserahkan ke daerah 3T supaya mereka dapat menggunakan komputer jinjing untuk belajar serta buku-buku bacaan yang diperlukan untuk menambahkan pengetahuan.
“Buku di wilayah 3T masih sangat dibutuhkan karena internet belum terlalu kuat di sana untuk difungsikan masyarakat atau pun siswa dalam mengakses pelajaran melalui internet,” katanya.
Pihaknya juga akan menyerahkan berbagai buku bacaan kepada 75 perpustakaan kampung yang menjadi binaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jayapura.
“Kami memiliki 75 perpustakaan binaan yang selama ini kami begitu kontinu memberikan perhatian berupa buku75 pendidikan, kuliner, pertukangan, pertanian, perkebunan dengan harapan masyarakat bisa belajar apa saja dari buku itu dan membantu memberantas buta aksara,” ujarnya.