Jayapura (ANTARA) - Dinas Perikanan Kota Jayapura, Papua saat ini fokus menjadikan komoditas ikan sebagai sektor utama di daerah pesisir dengan terus melakukan pelatihan dan pendampingan guna memperkuat sumber daya nelayan.
Kepala Dinas Perikanan Kota Jayapura Matheys Sibi di Jayapura, Jumat, mengatakan sektor perikanan memiliki potensi yang jika dikelola dengan baik maka berdampak pada kesejahteraan masyarakat setempat.
"Selain itu juga hasil tangkapan nelayan bisa terus mengalami peningkatan setiap tahun," katanya.
Menurut Sibi, kemampuan dalam mengelola sumber daya laut sangat penting karena hal itu bertujuan guna meningkatkan ekonomi nelayan.
"Untuk itu kami berharap semua sarana dan prasarana serta pelatihan yang diberikan kepada nelayan dapat dimanfaatkan dengan baik sehingga menghasilkan produk perikanan yang bernilai ekonomi," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan berdasarkan hasil evaluasi pada 2023 Dinas Perikanan Kota Jayapura berhasil melampaui target dari semua sektor seperti produksi perikanan tangkap dari target 43.500 ton tercapai 46.36369 ton atau 106 persen.
"Sementara untuk produksi perikanan budidaya dari 13.500 ton tercapai 13.684 ton atau naik 101,36 persen dan produk olahan perikanan dari target 1.045 ton pada akhir 2023 mencapai 2.485 ton atau naik 222 persen," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya meyakini produksi hasil ikan tangkap dan budidaya akan mengalami kenaikan tahun ini karena didukung dengan jumlah armada dan alat tangkap memadai yang dimiliki oleh sekitar 2.300 nelayan di Kota Jayapura.
Kepala Dinas Perikanan Kota Jayapura Matheys Sibi di Jayapura, Jumat, mengatakan sektor perikanan memiliki potensi yang jika dikelola dengan baik maka berdampak pada kesejahteraan masyarakat setempat.
"Selain itu juga hasil tangkapan nelayan bisa terus mengalami peningkatan setiap tahun," katanya.
Menurut Sibi, kemampuan dalam mengelola sumber daya laut sangat penting karena hal itu bertujuan guna meningkatkan ekonomi nelayan.
"Untuk itu kami berharap semua sarana dan prasarana serta pelatihan yang diberikan kepada nelayan dapat dimanfaatkan dengan baik sehingga menghasilkan produk perikanan yang bernilai ekonomi," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan berdasarkan hasil evaluasi pada 2023 Dinas Perikanan Kota Jayapura berhasil melampaui target dari semua sektor seperti produksi perikanan tangkap dari target 43.500 ton tercapai 46.36369 ton atau 106 persen.
"Sementara untuk produksi perikanan budidaya dari 13.500 ton tercapai 13.684 ton atau naik 101,36 persen dan produk olahan perikanan dari target 1.045 ton pada akhir 2023 mencapai 2.485 ton atau naik 222 persen," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya meyakini produksi hasil ikan tangkap dan budidaya akan mengalami kenaikan tahun ini karena didukung dengan jumlah armada dan alat tangkap memadai yang dimiliki oleh sekitar 2.300 nelayan di Kota Jayapura.