Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor, Papua, membekali Orang Asli Papua (OAP) dengan pelatihan berbasis kompetensi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) serta las Smaw3G.

"Gunakan ketrampilan kejuruan TIK dan las sebagai modal untuk mendapatkan manfaat ekonomi dan lapangan kerja," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Biak Numfor Djoni Domeng saat menutup pelatihan berbasis kompetensi di Loka Latihan Kerja Usaha Kecil Menengah (LLK UKM), Kamis.

Ia mengatakan pemerintah melalui Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) secara terprogram memberikan keterampilan kepada para pencari kerja.

Dengan kemampuan ketrampilan dimiliki pencari kerja, kata Djoni, diharapkan dapat membuka usaha sesuai keahliannya sehingga membuka peluang kerja untuk orang lain.

"Harapan kami setelah selesai pelatihan ketrampilan kejuruan bisa bermanfaat untuk modal melamar kerja," kata Djoni.

Apalagi dengan kemajuan teknologi informatika saat ini, lanjut dia, sangat dibutuhkan tenaga kerja yang terampil dan punya kemampuan mengoperasikan TIK.

Djoni berharap semoga bekal pelatihan yang sudah diperoleh di LLK UKM mampu menjadi modal untuk mendapatkan pekerjaan, terutama untuk OAP.

"Harapan saya bekerjalah sesuai dengan kompetensi yang saudara miliki, yakni ketrampilan TIK dan las," ucap Djoni Domeng. 

Pelatihan berbasis kompetensi kejuruan TIK dan las bagi pencari kerja berasal dari berbagai kampung dan kelurahan di Kabupaten Biak Numfor.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024