Jayapura (ANTARA) -
Penjabat (Pj) Gubernur Papua Ramses Limbong terus memperkuat koordinasi dengan Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) guna memastikan program pembangunan dapat berjalan lancar di Bumi Cenderawasih.
 
"Pada Kamis (12/9) kami telah melakukan pertemuan dengan BP3OKP di mana dalam pertemuan tersebut untuk menyamakan persepsi dua lembaga tersebut dengan tujuan memajukan Papua," katanya di Jayapura, Jumat (13/9).
 
Menurut Ramses, karena untuk bergerak maju bersama dibutuhkan koordinasi yang kuat serta persamaan persepsi.
 
"Sehingga diharapkan baik kami dari Pemprov Papua dan BP3OKP ke depan dapat berjalan beriringan bergerak maju searah untuk Papua yang lebih baik di masa mendatang," ujarnya.
 
Dia menjelaskan selain itu dalam pertemuan tersebut pihaknya juga berharap agar BP3OKP dapat terus memantau program-program terkait perkembangan pembangunan, pendidikan, infrastruktur apakah telah berjalan sesuai target atau tidak.
 
"Intinya kami berharap BP3OKP ini sebagai pengarah melihat apakah Pemprov sudah on the track atau belum dengan begitu pembangunan di wilayah Papua dapat berjalan lancar" katanya.
 
Dia menambahkan oleh sebab itu koordinasi dan konsolidasi seperti ini penting dilakukan jika ada yang kurang maka pihaknya bersamabBP3OKP akan berkomunikasi untuk perbaikan bersama.
 
Sementara itu, Koordinator Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) Alberth Yoku mengatakan koordinasi dan konsolidasi penting dilakukan sebagaimana amanat Perpres 121
 
tentang pembentukan Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua. Badan Pengarah Papua ini merupakan lembaga non struktural yang bertanggung jawab kepada Presiden.
 
"Tugas dari BP3OKP, yakni melakukan sinkronisasi, harmonisasi dan evaluasi serta koordinasi," katanya.
 
Menurut Alberth, agenda sinkronisasi dan harmonisasi ini dalam hubungan menemukan hal yang masih menjadi beban tugas dari Penjabat Gubernur Papua apalagi menyangkut program strategis nasional maupun masalah keuangan yang masih belum stabil dan lainnya.
 
"Sehingga dari pertemuan ini nanti kami dari BP3OKP yang diketuai Wapres, akan kami carikan jalan keluar terkait permasalahan dan pembahasan bersama ," ujarnya.

Pewarta : Qadri Pratiwi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024