Sentani (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Jayapura bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura menyatukan tekad wujudkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) damai 2024.
Polres Jayapura menggelar “Ngopi Bareng Pilkada Damai 2024" sekaligus penandatanganan komitmen bersama untuk mewujudkan Pilkada yang aman dan damai.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay di Sentani, Kamis mengatakan acara ini sebagai wadah untuk menciptakan kesepahaman dan sinergi dalam menjaga ketertiban selama tahapan Pilkada 2024.
"Kita ingin agar Kabupaten Jayapura dapat menjadi contoh dalam mewujudkan Pilkada yang aman dan damai, mengingat banyak wilayah lain sering mengalami gesekan jelang dan pasca Pemilu,” katanya.
Menurut Kapolres, pihaknya telah menyiapkan 150 personel untuk mengamankan kampanye serta tatap muka para calon bupati dan wakil bupati.
"Kami juga telah menyiapkan 350 personel gabungan dari Polres dan Polsek-Polsek untuk mengamankan proses pergeseran logistik hingga hari pencoblosan," ujarnya.
Dia menegaskan para personel di lapangan akan berkolaborasi erat dengan pihak penyelenggara dan masyarakat untuk memastikan kelancaran Pilkada.
Sementara itu Penjabat Bupati Jayapura Semuel Siriwa mengatakan sejak 22 September 2024, pemerintah telah beberapa kali melaksanakan kegiatan serupa dalam rangka mensukseskan Pilkada serentak 2024
“Kita harap komitmen yang disepakati hari ini dapat dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, terutama dalam menolak politik yang memecah belah, ujaran kebencian, serta isu SARA," katanya.
Dia berharap Kabupaten Jayapura bisa menjadi contoh yang baik, tidak hanya di Papua, tetapi juga di tingkat nasional.
Kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama untuk menyelenggarakan Pilkada yang aman dan damai di Kabupaten Jayapura, sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam menciptakan suasana kondusif menjelang, selama, dan setelah pelaksanaan Pilkada 2024.
Polres Jayapura menggelar “Ngopi Bareng Pilkada Damai 2024" sekaligus penandatanganan komitmen bersama untuk mewujudkan Pilkada yang aman dan damai.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay di Sentani, Kamis mengatakan acara ini sebagai wadah untuk menciptakan kesepahaman dan sinergi dalam menjaga ketertiban selama tahapan Pilkada 2024.
"Kita ingin agar Kabupaten Jayapura dapat menjadi contoh dalam mewujudkan Pilkada yang aman dan damai, mengingat banyak wilayah lain sering mengalami gesekan jelang dan pasca Pemilu,” katanya.
Menurut Kapolres, pihaknya telah menyiapkan 150 personel untuk mengamankan kampanye serta tatap muka para calon bupati dan wakil bupati.
"Kami juga telah menyiapkan 350 personel gabungan dari Polres dan Polsek-Polsek untuk mengamankan proses pergeseran logistik hingga hari pencoblosan," ujarnya.
Dia menegaskan para personel di lapangan akan berkolaborasi erat dengan pihak penyelenggara dan masyarakat untuk memastikan kelancaran Pilkada.
Sementara itu Penjabat Bupati Jayapura Semuel Siriwa mengatakan sejak 22 September 2024, pemerintah telah beberapa kali melaksanakan kegiatan serupa dalam rangka mensukseskan Pilkada serentak 2024
“Kita harap komitmen yang disepakati hari ini dapat dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, terutama dalam menolak politik yang memecah belah, ujaran kebencian, serta isu SARA," katanya.
Dia berharap Kabupaten Jayapura bisa menjadi contoh yang baik, tidak hanya di Papua, tetapi juga di tingkat nasional.
Kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama untuk menyelenggarakan Pilkada yang aman dan damai di Kabupaten Jayapura, sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam menciptakan suasana kondusif menjelang, selama, dan setelah pelaksanaan Pilkada 2024.