Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua, menyatakan penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD 2024 mencapai 78 persen.
Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Semuel Siriwa, di Sentani, Selasa, mengatakan berdasarkan data yang ada dan diperoleh sesuai hasil monitoring dan evaluasi bahwa realisasi serapan anggaran di (triwulan) terakhir itu sudah mencapai 78 persen di akhir November tahun 2024, sementara untuk fisik telah mencapai 81 persen.
"Nah, tadi beberapa OPD yang belum bisa melaporkan karena pimpinannya masih banyak yang di luar, sehingga di pekan ini kami perintahkan Bappeda Kabupaten Jayapura, untuk kembali mengecek angka persentase tersebut apakah benar angkanya seperti itu, atau memang masih lebih baik dari angka 78 persen dan 81 persen itu," katanya lagi.
Menurut Pj Bupati, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) bisa lebih mengoptimalkan program dan kegiatan di sisa waktu sehingga capaian APBD 2024 maksimal.
"Kami berharap angka-angka itu bisa terserap dengan baik, apalagi ini sedikit lagi mereka akan proses TPP di triwulan III dan IV, jadi, kalau itu masuk dipastikan serapan anggarannya nanti besar sekali," ujarnya.
Dia menjelaskan guna mengoptimalkan penyerapan APBD, maka sangat pentingnya pengawasan dan juga evaluasi berkala, untuk memastikan seluruh kegiatan pembangunan dapat berjalan sesuai dengan rencana serta tepat waktu dan anggaran.
“Kami juga harap agar setiap OPD dapat lebih meningkatkan kinerja dan memastikan bahwa realisasi fisik dan keuangan berjalan selaras,” katanya pula.
Dia mengingatkan organisasi perangkat daerah atau OPD harus mampu menjalankan pembangunan secara efektif dan efisien demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Jayapura.
“Evaluasi atas progres realisasi fisik dan keuangan dari berbagai kegiatan pembangunan yang dilaksanakan di Kabupaten Jayapura tahun 2024 sangat penting dalam mengontrol sejauh mana capaian dan penyerapan kegiatan dan anggaran apakah berjalan sesuai atau tidak,” ujarnya lagi.
