Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat terus berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing guru serta peserta didik di daerah itu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Abdul Majid di Jayapura, Jumat, mengatakan salah satu upaya guna menguatkan kompetensi guru dan siswa setempat ialah bekerjasama dengan Balai Besar Pengembangan Penjamin Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Seni dan Budaya Kemendikbud Yogyakarta.
"Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan mutu lulusan vokasi," katanya.
Menurut Majid, dengan demikian pihaknya mengirim sebanyak 17 orang baik guru maupun siswa (SMK) untuk magang atau praktik kerja di pusat pelatihan seni dan industri seperti dagadu dan batik apip Yogyakarta.
"Dengan pendidikan vokasi yang maju akan memberikan kesempatan yang luas bagi peserta didik masuk ke dunia kerja dan industri," ujarnya.
Dia menjelaskan pembelajaran berbasis praktik tetapi juga program sertifikasi dan lisensi maupun pengembangan soft skill membutuhkan dukungan dari berbagai pihak.
"Karena pendidikan vokasi memiliki peran besar dalam menghasilkan sumber daya manusia yang terampil dan berdaya saing," katanya lagi.
Dia menambahkan dengan adanya kerja sama tersebut pihaknya berharap kedepannya peserta didik khususnya pada jenjang SMK di Kota Jayapura semakin unggul.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Abdul Majid di Jayapura, Jumat, mengatakan salah satu upaya guna menguatkan kompetensi guru dan siswa setempat ialah bekerjasama dengan Balai Besar Pengembangan Penjamin Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Seni dan Budaya Kemendikbud Yogyakarta.
"Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan mutu lulusan vokasi," katanya.
Menurut Majid, dengan demikian pihaknya mengirim sebanyak 17 orang baik guru maupun siswa (SMK) untuk magang atau praktik kerja di pusat pelatihan seni dan industri seperti dagadu dan batik apip Yogyakarta.
"Dengan pendidikan vokasi yang maju akan memberikan kesempatan yang luas bagi peserta didik masuk ke dunia kerja dan industri," ujarnya.
Dia menjelaskan pembelajaran berbasis praktik tetapi juga program sertifikasi dan lisensi maupun pengembangan soft skill membutuhkan dukungan dari berbagai pihak.
"Karena pendidikan vokasi memiliki peran besar dalam menghasilkan sumber daya manusia yang terampil dan berdaya saing," katanya lagi.
Dia menambahkan dengan adanya kerja sama tersebut pihaknya berharap kedepannya peserta didik khususnya pada jenjang SMK di Kota Jayapura semakin unggul.