Jayapura (ANTARA) - Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (Stiper) Santo Thomas Aquinas di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, pada Jumat menggelar rapat senat terbuka wisuda angkatan ke-XV guna mewisuda 111 lulusan terbaik.
Ketua Stiper Santo Thomas Aquinas Jayapura Yunus Paulangan di Sentani, Jumat, mengatakan 111 wisudawan tersebut telah menempuh masa perkuliahan selama empat tahun dan hari ini diwisudakan.
"Dari 111 wisudawan tersebut, terbagi pada empat program studi (prodi) yakni Agribisnis 39 orang, Agro Teknologi 37 orang, Peternakan 21 orang, dan Akuakultur 14 orang," katanya.
Menurut Yunus, ada empat mahasiswa terbaik dari masing-masing prodi yaitu Agribisnis yakni Yuniel Milama, Agro Teknologi yakni Renir Hehareuw, Peternakan yakni Yendi Wanimbo, dan Akuakultur yakni Antria Hutapea.
"Secara keseluruhan 111 wisudawan kita hari ini adalah lulusan terbaik yang siap kembali ke masyarakat guna menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama empat tahun ini," ujarnya.
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL DIKTI) Wilayah XIV Papua dan Papua Barat Suriel Samuel Mofu menjelaskan pihaknya berharap setelah menyelesaikan studi para wisudawan dapat memanfaatkan potensi yang dimiliki, dengan mengikuti perkembangan zaman dan teknologi saat ini.
"Pertanian saat ini tidak hanya di sawah atau di kebun, bahkan tanaman di sekitar halaman rumah dapat menjadi sumber pendapatan dengan memanfaatkan digitalisasi untuk pemasarannya," katanya.
Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Samuel Siriwa menambahkan target pemerintahan yang baru yakni pada tiga tahun ke depan terjadi swasembada pangan dan diharapkan para wisudawan ini nantinya dapat menetap di kampung dan menggerakkan serta meningkatkan komoditas pangan lokal.
"Target Presiden kita yakni swasembada pangan, kami berharap para wisudawan pertanian hari ini dapat berpikir ke arah tersebut dengan menggerakkan potensi pangan di kampung, serta memanfaatkan teknologi digital untuk pemasaran," katanya.