Wamena (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Jayawijaya Papua Pegunungan memastikan sejumlah guru dan siswa sekolah dasar (SD) daerah setempat memperoleh pelatihan program gampang, asyik, menyenangkan atau Gasing.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya Bambang Budiandoyo di Wamena Kamis mengatakan, program Gasing telah diluncurkan pada 15 Januari 2024 di SD YPK Betlehem Wamena.

“Sesuai dengan petunjuk maka program Gasing akan berlangsung sejak 15-31 Januari 2024, dan diikuti oleh guru dan siswa dari sebagian besar SD di Wamena,” katanya.

Menurut Bambang, selain guru dan siswa, pengawas sekolah pun akan dilibatkan untuk mengikuti program Gasing tahun ini.

Sementara teman guru-guru yang ikut program Gasing dari sembilan wilayah kerja di antaranya wilayah kerja dua Walelagama dan sekitarnya, wilayah kerja tiga Asotipo, Asolokobal, dan Walesi.

Wilayah kerja empat Hubikosi, Elagaima, Palebaga, wilayah kerja lima Kurulu dan sekitarnya, wilayah kerja enam Muliama dan Musatfak, wilayah kerja tujuh Asologaima, Piramid, wilayah kerja delapan Yalengga, dan wilayah kerja sembilan Porome, Bolakme dan Tagime.

“Jadi semua guru yang ikut dalam program Gasing merupakan perwakilan dari masing-masing wilayah kerja 7-10 orang,” ujarnya.

Dia menjelaskan, dapat disampaikan bahwa guru-guru yang ikut dalam program ini perwakilan dari 40 distrik di Kabupaten Jayawijaya.

“Sementara siswanya itu berasal dari kota dan pinggiran Kota Wamena seperti Wesaput, Kama, dan sekitarnya,” katanya.

Dia menambahkan tujuan program Gasing untuk memberikan penguatan kepada siswa-siswa kelas III-V SD dalam hal nomerasi menjadi kuat dan logika berpikir menjadi matang.

“Ke depan diharapkan anak-anak kita tidak tergantung kepada pemikiran hoaks tetapi mereka bisa menganalisa sebuah masalah dan pikiran mereka menjadi fokus,” ujarnya.


Pewarta : Yudhi Efendi
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2025