Wamena (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Pegunungan (Papeg) mendorong peningkatan kapasitas sumber daya manusia atau SDM pengadaan barang dan jasa daerah setempat.
Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Papua Pegunungan menggelar pelatihan peningkatan kapasitas SDM pengadaan barang dan jasa bagi pengguna anggaran, kuasa pengguna anggaran, pejabat pembuat komitmen, pokja pemilihan dan penyedia atau pejabat pengadaan (PA/KPA,PPK, Pokwil dan PP) bagi 22 organisasi perangkat daerah (OPD) Papua Pegunungan berlangsung di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Rabu.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Papua Pegunungan Elai Giban di Wamena mengatakan pengadaan barang dan jasa pemerintah merupakan salah satu motor penggerak penting dalam pembangunan daerah.
“Melalui proses pelelangan barang dan jasa, pemerintah dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan barang dan jasa serta secara langsung berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi,” katanya saat membacakan sambutan Gubernur Papua Pegunungan John Tabo.
Menurut dia, akan tetapi tidak dipungkiri tantangan dalam dunia pengadaan barang dan jasa senantiasa ada dan berkembang mulai tuntutan untuk mewujudkan tata kelola yang bersih, akuntabel dan transparan hingga dinamika perkembangan teknologi informasi.
“Dalam proses ini kita dituntut harus dapat beradaptasi dengan cepat. Oleh karena itu, kegiatan yang dilaksanakan hari ini (Rabu) sangatlah relevan dan strategis karena dapat meningkatkan kapasitas SDM pengelola barang dan jasa,” ujarnya.
Dia menjelaskan, proses pelelangan pengadaan barang dan jasa bukan lagi sekadar rutinitas melainkan sebuah momentum penting untuk memperkuat integritas dan juga meningkatkan kompetensi para aparatur sipil negara (ASN) yang terlibat langsung pada proses pengadaan barang dan jasa.
“Proses dan tahapan ini diatur dalam perundang-undangan yang berlaku ASN yang bertugas sebagai PA/KPA,PPK, Pokwil dan PP wajib memiliki sertifikat kompetensi pengadaan barang dan jasa,” katanya.
Dia menambahkan kegiatan ini bertujuan untuk memastikan seluruh jajaran pengadaan barang dan jasa memahami regulasi termasuk kebijakan dan prosedur yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa.
Sementara itu Plt Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Papua Pegunungan Yulien Weya mengatakan mengatakan kegiatan yang dilaksanakan ini untuk meningkatkan SDM di bidang PA/KPA,PPK, Pokwil dan PP di 22 OPD di Pemprov Papua Pegunungan.
“Kegiatan ini dilaksanakan dua hari (Rabu-Kamis), dimana hari ini berupa materi dan besok akan dilanjutkan dengan ujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa bagi ASN yang memiliki tugas PA/KPA,PPK, Pokwil dan PP di 22 OPD,” ujarnya.